Cerita Kriminal
Uang Rp10 Juta Bawa Petaka, Sekuriti Jadi Terlibat Skenario Pembunuhan Wanita di Apartemen Jakut
Bujuk rayu diberi uang Rp10 juta, seorang sekuriti berinisial IK (37) jadi terlibat dalam kasus pembunuhan seorang wanita bernama Jersy Sutanto.
Wajah Jersy Sutanto pun telah tertutup handuk.
Di saat itu tersangka H lalu berkata jujur perihal meminta kedatangan IK ke kamar apartemennya.
Baca juga: Sebelum Rudolf, 6 Tahun Lalu Ada Kasus di Apartemen yang Modusnya Sama, Korban Dibuang di Kolong Tol
H meminta bantuan IK untuk membuang jasanya Jersy Sutanto.
Setelah itu, IK malah menyetujui tawaran H dan membawa jasad korban keluar dari Apartemen melalui tangga darurat.
"Tersangka H dan tersangka IK membawa jasad korban dengan cara digotong berdua ke parkiran melalui pintu exit atau tangga darurat," ucapnya.
Pada Kamis (13/10/2022) dini hari keduanya lalu berkeliling mencari lokasi untuk membuang jasad Jersy Sutanto dan sepakat membuang di daerah Jakarta Pusat.
"Akhirnya kedua tersangka tersebut memutuskan untuk membuang jasad korban di got atau saluran air di Jalan Gunung Sahari 7A, Jakarta Pusat. Selanjutnya para tersangka meninggalkan lokasi," tutur Hengki.
Baca juga: Datangi Polda Metro, Tangis Sang Jenderal Terkejut Anaknya Terlibat Narkoba Bareng Teddy Minahasa
Pelaku berdalih kepada polisi tidak melakukan pembunuhan.
Korban disebut H meninggal dunia akibat keracunan.
"Kalau dari keterangan tersangka (korban) meninggal dunia karena keracunan," kata Kanit III Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Widy Irawan saat dihubungi, Kamis (27/10/2022).
H disebut sengaja menyumpal mulut korban JS (36) dengan tisu lantaran terus mengeluarkan cairan akibat diduga keracunan.
"Menurut keterangan tersangka, korban karena keracunan dan mulut korban mengeluarkan cairan sehinga tersangka berinisatif menyumpalkan tisu ke mulut korban," jelasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dijanjikan Rp 10 Juta, Sekuriti Gotong Jasad Jersy Sutanto Lewat Tangga Darurat hingga ke Parkiran