Teriakan Tolong Korban di Itaewon Tenggelam Karena Suara Musik, Wajah Seorang Wanita Sampai Membiru

Video beredar memperlihatkan betapa mengerikannya tragedi Hallowen di Itaewon, terlihat wajah seorang wanita sampai membiru diduga kehabisan oksigen.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Twitter
Teriakan jeritan dan minta tolong dari korban Hallowen Itaewon bak tenggelam karena suara musik yang begitu kencang. Bahkan dari video yang beredar tak sedikit orang yang berdesak-desakan wajahnya perlahan membiru karena kekurangan oksigen. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Teriakan jeritan dan minta tolong dari korban Hallowen Itaewon bak tenggelam karena suara musik yang begitu kencang.

Bahkan dari video yang beredar tak sedikit orang yang berdesak-desakan wajahnya perlahan membiru karena kekurangan oksigen.

Seorang pelajar bernama Kim Seo Jeong (17) merasa lega karena bisa selamat dari insiden mengerikan yang berlangsung tadi malam, Sabtu (29/10/2022) di Itaewon, Seoul, Korea Selatan.

Kim Seo Jong hadir bersama beberapa temannya menggunakan kostum bak nelayan ke acara yang sudah tertunda karena pandemi covid-19 tersebut.

Malam yang menyenangkan berubah mencekam dimulai sekira pukul 8 malam waktu setempat.

Baca juga: Warga Bahu Membahu Bantu Petugas Selamatkan Korban Tragedi Itaewon, Kini Sudah 151 Orang Tewas

Ribuan orang berdesakan di sebuah gang sempit dekat Hotel Hamilton yang membuat 151 nyawa melayang.

Kim Seo Jong yang ada di antara kerumunan tersebut mengaku hampir tak bisa melangkah maju.

“Pada saat kami memasuki gang pada jam 8 malam, sudah ada begitu banyak orang sehingga kami hampir tidak bisa melangkah maju,” kata Kim Seo-jeong dikutip dari nytimes.com.

Kim Seo Jong menyerah dan ingin berbalik arah, tapi nyatanya tetap tidak bisa.

"Kami menyerah satu jam kemudian dan mencoba berbalik untuk pulang, tetapi kami juga tidak bisa bergerak ke arah lain."

Mayat para korban, yang diyakini menderita serangan jantung, ditutupi dengan seprai di distrik kehidupan malam populer Itaewon di Seoul pada 30 Oktober 2022. Puluhan orang menderita serangan jantung di ibu kota Korea Selatan, Seoul, pada 29 Oktober. ribuan orang memadati jalan-jalan sempit di lingkungan kota Itaewon untuk merayakan Halloween, kata pejabat setempat.
Mayat para korban, yang diyakini menderita serangan jantung, ditutupi dengan seprai di distrik kehidupan malam populer Itaewon di Seoul pada 30 Oktober 2022. Puluhan orang menderita serangan jantung di ibu kota Korea Selatan, Seoul, pada 29 Oktober. ribuan orang memadati jalan-jalan sempit di lingkungan kota Itaewon untuk merayakan Halloween, kata pejabat setempat. (Jung Yeon-je / AFP (Jung Yeon-je / AFP))

"Ada orang yang mendorong dari belakang kami. Ada orang di depan kami yang mendorong menuruni bukit untuk pergi ke arah lain," sambungnya.

Tak lama kemudian, Kim Seo Jong bercerita ada sekelompok anak muda yang mendorong dengan keras sembari menuruni bukit.

Jalanan di gang tersebut memang menurun.

Para pemuda tersebut berteriak 'Dorong, dorong' hingga menyebabkan orang-orang terjatuh.

Orang-orang berteriak minta tolong, tapi suaranya bak tenggelam karena musik yang terdengar begitu kencang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved