Soundfest Bekasi Bakal Dibubarkan Polisi Bila Ada Kejadian Tak Diinginkan
Konser musik Soundfest Bekasi terancam dibubarkan jika ada kejadian yang tidak diinginkan. Ini penjelasan Polisi, Sabtu (5/11/2022).
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI UTARA - Konser musik Soundfest Bekasi terancam dibubarkan jika ada kejadian yang tidak diinginkan.
Hal ini disampaikan Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Rama Samtama Putra, Sabtu (5/11/2022).
Rama mengatakan, Polres Metro Bekasi Kota telah membuat komitmen dengan penyelenggaraan konser Soundfest Bekasi.
"Kemarin sudah kami rapatkan dengan panitia, ada komitmen dan itu tertuang secara tertulis pernyataannya bahkan dengan materai," kata Rama.
Isi komitmen lanjut dia, berkaitan dengan kesanggupan panitia mengakomodir prosedur pengamanan.
"Mengakomodasi apabila ada kejadian yang tidak diinginkan pada hari ini, besok akan dibatalkan, kegiatan hari kedua akan distop," tegas dia.
Baca juga: Jumlah Penonton Soundfest Bekasi Dibatasi, Polisi Tak Ingin Seperti di Konser Lain
Dalam komitmen ini juga tertuang larangan menjual tiket melebihi kapasitas area, Polres Bekasi Kota akan terus memantau penjualan tiket.
"Pembatasan tiket bagi pengunjung, karena nanti sistem barcode tiket, kami akan memonitor seberapa banyak yang sudah masuk sehingga nanti akan keliatan di sana," tuturnya.
Evaluasi penyelenggaraan acara akan dilakukan secara terus-menerus, Soundfest Bekasi berlangsung selama dua hari 5 dan 6 November 2022.
"Kalau dilanggar dengan menjual tiket lebih, tentu itu ada konsekuensinya, besok acara kami tutup. Begitu juga kalau ada kericuhan. Makanya saling menjaga," tegas dia.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/Konser-Soundfest-Bekasi-yang-berlangsung-di-area-parkir-Summarecon-Mall-Bekasi.jpg)