Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak

Ekspresi Tak Biasa Putri Candrawathi Saat Tes PCR Sebelum Brigadir J Dieksekusi, Raut Wajah Disorot

Raut wajah Putri Candrawathi saat melakukan tes PCR di rumah pribadinya bersama Ferdy Sambo di Jalan Sanguling, diungkap oleh Nevi Afrilia.

Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Wahyu Septiana
Kolase Tribun Jakarta/Kompas TV/Tribunnews
Berdasarkan catatan TribunJakarta.com dari tiga kali dia berbicara di kasus Brigadir J, Putri Candrawathi selalu bilang jika dirinya ikhlas menjalani apa yang dialaminya saat ini. 

Akan tetapi, menurut Nevi tak ada tanda-tanda yang mengkhawatirkan dari sosok Brigadir Yoshua saat itu.

"Waktu kamu PCR Yoshua, itu keadaanya biasa-biasa aja atau ada memperlihatkan khawatiran?," tanya Jaksa.

Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di ruang sidang utama Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).
Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di ruang sidang utama Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022). (Annas Furqon Hakim/TribunJakarta.com)

"Biasa-biasa aja," jawab Nevi. 

Terkuak Kedekatan Putri Candrawathi dengan Kuat Maruf

Kuasa Hukum Kuat Maruf, Irwan Irawan, buka suara soal kedekatan kliennya bersama Putri Candrawathi.

Ditemui usai sidang, Irwan mengatakan bahwa kliennya sudah bekerja selama 10 tahun di rumah Ferdy Sambo dan juga Putri Candrawathi.

Dikatakan, Kuat Maruf mulanya hanya direkrut sebagai sopir oleh Ferdy Sambo.

Namun dalam perjalanannya selama 10 tahun bekerja, banyak fungsi-fungsi asisten rumah tangga yang kemudian ia kerjakan karena kedekatannya dengan Ferdy Sambo dan juga Putri Candrawathi.

Baca juga: Terkuak Kedekatan Putri Candrawathi dengan Kuat Maruf, Pengacara Ungkap Tugas hingga Pekerjaannya

"Dalam perjalanannya sebagai sopir, karena sudah terlalu dekat banyak fungsi-fungsi asisten rumah tangga yang dikerjakan juga," kata Irwan.

"Kuat Maruf ini 10 tahun dia kerja, sempet dia istirahat dua tahun karena Covid-19. Setelah Lebaran, baru dia masuk lagi dan ditugaskan di Magelang," paparnya.

Selama bekerja dengan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Kuat sempat vakum selama dua tahun karena Covid-19.

Namun kata Irwan, Kuat Maruf selanjutnya kembali bekerja setelah Lebaran hingga ditugaskan kembali oleh Ferdy Sambo untuk di Magelang.

Kuasa hukum Putri Candrawathi, Rasamala Aritonang membantah adanya pemberian ponsel oleh kliennya kepada anak buah, termasuk Kuat Maruf. Begini kata kuasa hukum Kuat Maruf.
Kuasa hukum Putri Candrawathi, Rasamala Aritonang membantah adanya pemberian ponsel oleh kliennya kepada anak buah, termasuk Kuat Maruf. Begini kata kuasa hukum Kuat Maruf. (Kolase TribunJakarta)

Dalam hal ini, Ia pun menyebut bahwa hubungan kedekatan antara Putri Candrawathi dan Kuat Maruf merupakan hubungan personal sebagai majikan dan bawahan.

"Ya secara personal, hubungan majikan dan bawahan, dengan ART lah. Gak ada dekat dan gak dekat," kata dia.

Ibunda Brigadir J Murka ke Kuat Maruf

Sementara itu, Ibunda Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, Rosti Simanjuntak, berbicara soal pengaruh Kuat Maruf dalam kasus pembunuhan berencana putranya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved