Jangan Sampai Salah Beli! Simak Cara Membedakan Set Top Box Asli Atau Palsu
Hati-hati kena tipu! Ketahui cara membedakan set top box (STB) asli dengan yang palsu atau KW, jangan sampai kena tipu hingga salah beli.
TRIBUNJAKARTA.COM - Waspada kena tipu! Simak cara membedakan set top box asli dengan set top box palsu atau KW, pastikan tidak salah beli.
Dihentikannya siaran TV analog membuat masyarakat mau tidak mau beralih ke siaran TV digital.
Pemerintah resmi menghentikan siaran TV analog di 205 kabupaten/kota pada Rabu (2/11/2022) pukul 00.00 WIB.
Masyarakat yang ingin menikmati tayangan televisi harus beralih ke TV digital atau beradaptasi dengan menggunakan perangkat tambahan set top box (STB).
Di pasaran sudah terdapat beragam pilihan merek set top box untuk menangkap sinyal siaran TV digital.
Namun, kita perlu berhati-hati dengan beredarnya set top box palsu atau KW.
Harga set top box KW memang lebih murah, tapi kualitas sinyal yang ditangkap belum tentu sebaik dengan set top box resmi yang telah tersertifikasi Kominfo.
Baca juga: Cara Memasang Set Top Box Agar Bisa Nonton Siaran TV Digital, Cuma 4 Langkah!
Bukan cuma itu, set top box KW juga belum tentu aman digunakan dan bisa menyebabkan gangguan ketika menonton siaran TV digital.
Enggak mau dong, waktu asyik menonton TV terganggu gara-gara pakai set top box KW
Lantas bagaimana cara membedakan set top box asli dengan yang palsu?
Berikut ini TribunJakarta.com membagikan ciri-ciri set top box asli yang bisa menjadi pertimbangan saat hendak membeli STB di pasaran.
1. Beli di Toko yang terpercaya
Dengan membeli TV Digital di Toko yang terpercaya adalah salah satu cara membedakan Set Top Box yang asli dan palsu. Hal tersebut memudahkan adanya pelacakan oleh konsumen apabila terjadi penipuan.
Salah satu cara yang perlu diperhatikan adalah dengan mengecek harga Set Top Box dipasaran. Harga yang normal atau rata-rata yang dijual dipasaran jadi pakem, jika harga jauh di bawah harga normal patut dicurigai kualitas dari barang.
2. Pilih yang bersertifikat dari Kominfo
- Set Top Box (STB) dijamin bisa digunakan dengan baik
- Semua fitur digital yang berada dalam Set Top Box (STB) bisa berfungsi dengan optimal
Baca juga: Syarat dan Cara Mendapatkan Set Top Box Gratis dari Pemerintah, Pemilik TV Analog Perlu Tahu!
3. Sesuaikan dengan kebutuhan Anda
Ini sebabnya apabila STB beda merk dan harga maka akan berimbas pada fitur yang akan tersedia dalam Set Top Box (STB) tersebut.
4. Cari Review
Ini termasuk tips penting apabila Anda ingin membeli Set Top Box (STB). Dengan membaca review, maka Anda akan tahu kekurangan, kelebihan dan fitur dalam suatu Set Top Box (STB).
Baca juga: TV Analog Mulai Dimatikan, Simak 20 Daftar Harga Set Top Box untuk Pindah ke TV Digital
5. Cari tanda khusus di kemasan
Dengan membeli Set Top Box (STB) yang memiliki tanda khusus dalam kemasannya, bisa memastikan bahwa Set Top Box (STB) tersebut aman dan resmi untuk digunakan.
Adapun tanda khusus dalam kemasan Set Top Box (STB) tersebut, seperti berikut:
- Tulisan DVB-T2
- Tulisan “Siap Digital”
- Gambar Modi
Nah apabila Anda telah memahami ciri aman membeli Set Top Box (STB) TV digital di atas, Anda bisa segera membelinya untuk menunjang kualitas tampilan dan suara dalam tayangan TV Anda.
Set Top Box Bersertifikasi Kominfo
Berikut ini rekomendasi set top box yang telah mendapat sertifikasi Kominfo:
- Merek AKARI dengan model ADS-168 sekitar Rp 225 ribu
- Merek Venus dengan model Brio sekitar Rp 198 ribu
- Merek Tanaka dengan model T2 sekitar Rp 183 ribu
- Merek Matrix dengan model Apple sekitar Rp 189 ribu
- Merek Evercoss dengan model STB1 sekitar Rp 172 ribu
- Merek Nextron dengan model NT2000-D
- Merek Nextron dengan model TR 1000 sekitar Rp 259 ribu
- Merek Evinix dengan model H-1 sekitar Rp 189 ribu
- Merek Evercoss dengan model STB Max
- Merek Evercoss dengan model STB Pro sekitar Rp 175 ribu
- Merek Evercoss dengan model STB Mini
- Merek Matrix dengan model CH-77
- Merek AKARI dengan model ADS-525
- Merek Tanaka dengan model T2 Jurassic sekitar Rp 193 ribu
- Merek Tanaka dengan model T2 New sekitar Rp 244 ribu
- Merek Freebox dengan model H-1 sekitar Rp 195 ribu
- Merek Visio dengan model HS1685
- Merek Kubik dengan model Kubik Arca DVB-T2
- Merek Super HD dengan model HD168 sekitar Rp 173 ribu
- Merek Advan dengan model DVB-10KK sekitar Rp 171 ribu