Lebih dari 600 Guru Dapatkan Pemahaman Implementasi Kurikulum Merdeka untuk Kemerdekaan Belajar

TRIBUNJAKARTA.COM - Mendukung penerapan Kurikulum Merdeka, PT Astra International Tbk melalui Yayasan Pendidikan Astra Michael D Ruslim atau YPA-MDR selenggarakan seminar nasional pendidikan bertajuk 'Mewujudkan Kemerdekaan Belajar Melalui Kurikulum Merdeka.'

Seminar tersebut diselenggarakan di Rote Ndao (12/11/2022).

Turut hadir Bupati Kabupaten Rote Ndao, Paulina Haning Bullu S.E memberikan apresiasi kepada guru-guru yang memili semangat berkarya dan berinovasi.

Acara yang dihadiri oleh lebih dari 500 peserta ini menghadirkan narasumber ahli yaitu Pengembang Kurikulum Ahli Madya Kemdikbudristek RI, Dr. Baharudin, M.Pd , Dosen Senior UNWIRA Drs. Alfons Bunga Naen, M.Pd dan Wakil Dekan Fakultas MIPA UKSW, Assoc. Prof. Dr. Wahyu Hari Kristiyanto, M.Pd.

Selain itu 16 guru binaan dari berbagai wilayah akan melakukan deseminasi karya inovasi pembelajaran yang telah berprestasi diajang Lomba Inovasi Karya atau LINKAR dan Pekan Inovasi Guru alias PIGUR beberapa waktu lalu.

Baca juga: Lestarikan Budaya Daerah: YPA-MDR Inisiasi Destinasi Eduwisata Pembatik Cilik Pandak

Ketua Pengurus YPA-MDR, Herawati Prasetyo mengatakan akan terus melakukan program pembinaan serta pelatihan-pelatihan.

“Sebagai upaya untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka, YPA-MDR telah dan akan terus bekerjasama dengan berbagai universitas untuk menjadi narasumber dalam melakukan program pembinaan dan pelatihan di sekolah-sekolah,” ujar Herawati.

Adapun pelatihan yang diberikan kepada sekolah-sekolah binaan sebagai berikut :

1. Pelatihan intensif Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).

2. Pelatihan intensif Asesmen Kompetensi Minimal (AKM) atau Asesmen Nasional.

3. Pelatihan Intensif Literasi Guru

4. Pelatihan Intensif Numerasi melalui Program CerMat (Cerdas Matematika).

5. Pelatihan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan Inovasi Pembelajaran.

Pada kegiatan ini juga , terdapat Expo Pendidikan yang memamerkan karya inovasi guru dan siswa binaan seperti aplikasi pembelajaran, media ajar dan produk kearifan lokal.

Melalui seminar nasional ini, YPA-MDR berharap guru mendapatkan pemahaman mendalam mengenai konsep, pengertian, struktur dan teknis implementasi.