Penemuan Mayat Satu Keluarga

Keluarga Tewas di Kalideres Sempat Ingin Pinjam Rp 50 Juta, Tukang Jamu Syok: Duit Segitu Mana Punya

Tukang jamu kaget saat keluarga yang ditemukan tewas di Kalideres sempat ingin pinjam Rp 50 juta.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Kolase TribunJakarta
Tukang jamu langganan keluarga yang tewas di Perumahan Citra Garden 1 Extension, Kalideres, Jakarta Barat berinisial R kaget saat hendak dipinjami uang sebesar Rp 50 juta. R bercerita, mulanya hal itu dikatakan salah satu dari keluarga di rumah tersebut tepatnya saat pandemi Covid-19. 

"Semenjak corona bu Dian enggak pernah mesen jamu lagi sama saya," katanya.

R bercerita bahwa ayahnya Dian, Rudyanto pernah menanyakan jamu untuk penyakit liver dan diabetes. 

Baca juga: Simpang Siur Waktu Kematian Satu Keluarga Membususuk di Kalideres, Beda Dugaan Para Tetangga

"Ayahnya (Rudyanto) pernah minum jamu bilangnya, 'Kalau penyakit liver apa ya obatnya?' Waduh saya kurang tahu lho Pak. Mending bapak ke dokter aja gitu. Sama diabetes gula katanya. Kalau itu mending ke dokter aja pak". Saya kan bukan dokter," ujarnya.

R pun kaget pertama kali mengetahui salah satu langganannya tersebut ditemukan tewas mengenaskan.

R mengetahui kabar tersebut dari pedagang rokok yang ada di sekitar lokasi rumah korban yang tinggal di blok AC5/7.

Petugas mengotak atik pintu gerbang rumah Perumahan Citra Garden Satu Extension di Kalideres, Jakarta Barat pada (13/11/2022). (1)
Petugas mengotak atik pintu gerbang rumah Perumahan Citra Garden Satu Extension di Kalideres, Jakarta Barat pada (13/11/2022). (Satrio Sarwo Trengginas/TribunJakrta.com)

"Saya awalnya diceritain tukang rokok, Mbak kan sering ke extension. Tahu dong ada orang meninggal empat orang,"

"Saya bilang, siapa? Itu blok AC5 nomor 7. Lah itu mah langganan saya," kata R saat ditemui di kawasan perumahan Citra Garden Satu Extension pada Selasa (15/11/2022).

Empat orang ditemukan tewas di dalam rumah yang harganya ditaksir miliaran tersebut.

Empat orang itu antara lain Rudyanto Gunawan (71) berstatus sebagai suami; Reny Margarethan Gunawan (68) berstatus sebagai istri; Dian Febbyana (42) berstatus anak; dan Budyanto Gunawan (68) berstatus adik Rudyanto.

Keempatnya ditemukan tewas dengan kondisi lambung yang kosong.

Sehingga muncul dugaan keluarga tersebut tewas karena kelaparan.

Meski begitu sampai saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait penyebab keluarga tersebut tewas misterius.

Ris Astuti (64), adik kandung dari Reny Margaretha Gunawan menyebut, kecil kemungkinan penyebab tewas karena kelaparan.

Ris menilai seandainya keluarga kakaknya itu kelaparan dan tak ada uang, maka mereka seharusnya bisa meminta bantuan.

"(Dugaan kelaparan) kecil menurut saya. Tapi enggak tahu juga. Misalnya benar, agak aneh juga, saya juga bingung," ungkap Ris di Polsek Kalideres, Sabtu (12/11/2022).

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved