Ribuan Pohon di Depok Dipasangi Barcode Berisi Informasi dan Edukasi, DLHK Sebut untuk Pendataan
- Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan (DLHK) Kota Depok memasang barcode di sejumlah pohon yang ada di Jalan Juanda dan Margonda.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, TAPOS - Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan (DLHK) Kota Depok melalui Bidang Tata Lingkungan dan Konservasi, memasang barcode di sejumlah pohon yang ada di Jalan Juanda dan Margonda.
Kepala Bidang Tata Lingkungan dan Konservasi DLHK Kota Depok, Indra Kusuma, mengatakan, tujuan pemasangan barcode ini adalah untuk pendataan dan edukasi masyarakat.
Setelah discan, nantinya akan muncul informasi mengenai jenis, usia, hingga kadar oksigen pohon tersebut.
"Kami baru mendata sekira 20 ribu pohon, itu masih kurang juga. Kan di setiap barcode itu ada nama pohon, jenis pohon, nama ilmiah nya, kemampuan mereduksi karbon, menghasilkan oksigennya berapa banyak kemudian maksimal tinggi dan umur berapa puluh tahun," kata Indra dikonfirmasi wartawan, Jumat (25/11/2022).
Saat ini, sudah ada 1.500 pohon yang terpasang barcode ini.
Baca juga: Pemkot Depok Berangkatkan Tim Relawan Bawa Kebutuhan Medis dan Pangan Bantu Korban Gempa Cianjur
Lebih lanjut, Indra mengatakan biaya yang dikucurkan untuk barcode 1.500 pohon sudah menghabiskan sekira Rp 50 juta
"Saya lupa pastinya, pokoknya dibawah Rp 50 juta kalau tidak salah. Rp 48 juta atau Rp 49 juta berapa gitu," katanya.
"Kedepannya juga, ya nantinya juga akan dibuat secara bertahap anggaran kita baru yang di acc baru sekian. Mudahn-mudahan kedepan tambah lagi, biar semua pohon akan kita barcode kan untuk edukasi juga," pungkasnya.