Belasan Rumah Berbahan Styrofoam di Jelambar Hancur Dihantam Angin Puting Beliung
Salah satu korban, Ayung (23), mengatakan dinding bangunan mudah terbawa oleh angin karena tak kokoh dan berbahan styrofoam.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Jaisy Rahman Tohir
"Ya karena dindingnya hanya berbahan dari styrofoam. Barang-barang saya di dalam banyak yang rusak," tambahnya.

Pengamatan TribunJakarta.com pada Minggu (27/11/2022) siang, deretan kontrakan semi permanen di RT 001 RW 007 hancur.
Bahkan sebagian bangunan bercat putih itu rata dengan tanah.
Beberapa bangunan kontrakan yang masih berdiri ada yang tak lagi beratap karena terlepas usai diterjang angin.
Warga RT 001 yang terkena dampak memilih tinggal sementara di tenda pengungsian yang didirikan Sudin Sosial Jakarta Barat.
Beberapa bantuan logistik dari pemerintah terlihat berada di tenda biru itu.

Sementara sebagian warga masih membereskan isi rumah kontrakan mereka yang porak poranda.
Ada juga yang mengangkut barang-barang mereka ke dalam gerobak untuk dipindahkan ke tempat lain.
Beberapa perabotan rumah mereka juga terlihat masih berada di pinggir jalan.
Sejumlah petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Jelambar membantu membersihkan puing-puing maupun pasokan logistik untuk para korban.
