Bawa Peralatan Masak, Warga Kampung Susun Bayam Asyik Berjoged di Depan Balai Kota

Warga Kampung Susun Bayam, Jakarta Utara akhirnya mendatangi Balai Kota DKI Jakarta dengan membawa sejumlah barang-barang, pada Kamis (1/12/2022).

Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM/NUR INDAH FARRAH AUDINA
Warga Kampung Bayam, Jakarta Utara bangun tenda di atas trotoar depan Halte Balai Kota DKI, Kamis (1/12/2022) - Warga Kampung Susun Bayam, Jakarta Utara akhirnya mendatangi Balai Kota DKI Jakarta dengan membawa sejumlah barang-barang, pada Kamis (1/12/2022). 

"Di mana kejelasannya? Mana janjinya kami bisa tempati hunian?," teriak massa aksi di depan gerbang Kampung Susun Bayam.

Baca juga: Soal Polemik Kampung Susun Bayam, PDIP Sebut Bom Waktu yang Ditinggalkan Anies Baswedan

Salah seorang warga bekas gusuran Kampung Bayam, Ribka (53) mengatakan aksi unjuk rasa dilakukan untuk menagih janji Jakpro terkait pemberian hunian Kampung Susun Bayam.

Menurut Ribka, warga dijanjikan sudah bisa menempati Kampung Susun Bayam per 20 November 2022 kemarin.

Nyatanya, belum ada kejelasan hingga hari ini.

"Janji-janjinya mana? Kita udah tanda tangan di atas materai, SK udah, katanya tanggal 20 November kemarin udah ada, sekarang tinggal terima kunci, mana janjinya? Nggak ada!," keluh Ribka di lokasi.

Warga hingga kini tidak mengetahui kenapa mereka belum bisa menempati unit hunian Kampung Susun Bayam.

Malahan, ungkap Ribka, PT Jakpro mengundur lagi jadwal warga untuk bisa menempati hunian hingga tahun 2023 mendatang.

"Kita nggak tau kenapa belum bisa, malah sampe tanggal 1 Maret 2023 tahun depan diundur lagi," ucap Ribka.

Warga Kampung Susun Bayam nekat gelar tenda di atas trotoar depan Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (1/12/2022)
Warga Kampung Susun Bayam nekat gelar tenda di atas trotoar depan Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (1/12/2022) (TRIBUNJAKARTA.COM/NUR INDAH FARRAH AUDINA)

"Mau sampe kapan kita mau ngontrak? Kemaren saya kena gusuran, gerobak saya hilang. Kita nungguin janji-janji mereka aja. Yang menjanjikan Jakpro," sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, Kampung Susun Bayam diresmikan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada, Rabu (12/10/2022) silam.

Kampung Susun Bayam dibangun di atas lahan seluas 17.354 meter persegi dalam waktu 4 bulan 20 hari, tepatnya sejak 7 Mei hingga 27 September 2022.

Rusunawa empat lantai ini setiap unitnya dibangun dengan konsep mezanin alias hunian bertumbuh.

Dengan konsep itu, pada satu lantai bangunan terdapat dua lantai yang fungsional dan dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan masing-masing keluarga yang menempati unit tersebut.

Saat peresmian, Anies menjelaskan keberadaan Kampung Susun Bayam merupakan lanjutan dari pembangunan JIS yang memprioritaskan kesetaraan.

Dirinya menuturkan, pembangunan JIS sejak awal tidak ada niat untuk meninggalkan luka bagi permukiman Kampung Bayam.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved