Cerita Kriminal

Sejarah Kampung Bahari yang Jadi Sarang Narkoba di Jakut, Tahun Ini Sudah 4 Kali Digerebek Polisi

Inilah sejarah Kampung Bahari yang kembali digerebek oleh polisi karena menjadi sarang peredaran narkoba di Jakarta Utara.

Editor: Elga H Putra
Gerald Leonardo Agustino/ Tribun Jakarta
Penggerebekan sarang narkoba di lapak-lapak sepanjang rel Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (22/12/2021). Inilah sejarah Kampung Bahari yang kembali digerebek oleh polisi karena menjadi sarang peredaran narkoba di Jakarta Utara. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Inilah sejarah Kampung Bahari yang kembali digerebek oleh polisi karena menjadi sarang peredaran narkoba di Jakarta Utara.

Berdasarkan catatan TribunJakarta.com tercatat sudah lima kali Kampung Bahari digerebek polisi pada tahun 2022 ini.

Sejarah Kampung Bahari

Kampung Bahari adalah salah satu sarang narkoba di Jakarta.

Lokasinya di wilayah Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Baca juga: Kampung Bahari, Sarang Narkoba di Jakarta yang Dipegang Teddy Minahasa: Lapak Nyabu Rp 10 Ribu

Peredaran narkoba di Kampung Bahari disebut dipegang di bawah kendali Irjen Teddy Minahasa.

Hal itu terungkap saat Irjen Teddy Minahasa ditangkap terkait kasus peredaran narkoba.

Kampung Bahari sudah berulangkali digerebek oleh polisi.

Kontrakan di atas musala yang berada di Kampung Bahari dijadikan tempat mengonsumsi sabu oleh para penghuninya.
Kontrakan di atas musala yang berada di Kampung Bahari dijadikan tempat mengonsumsi sabu oleh para penghuninya. (TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO)

Namun hal itu tak membuat Kampung Bahari bersih dari barang haram tersebut.

Sejumlah gubuk disewakan di Kampung Bahari sebagai tempat untuk mengonsumsi narkoba.

Warga setempat seakan sudah tak peduli dengan peredaran narkoba di sana karena enggan nyawanya terancam oleh para bandar dan pengedar.

Lima Kali Digerebek Tahun 2022

1. Penggerebekan 9 Maret 2022

Penggerebakan pertama di Kampung Bahari pada tahun ini terjadi Rabu (9/3/2022). 

Dalam prosesnya, sebanyak 700 personel gabungan TNI-Polri dan pemerintah setempat dikerahkan ke lokasi dari tadi subuh.

Mereka menyasar para pelaku penyalahgunaan narkoba yang menjadikan Kampung Bahari tempat menyimpan barang hingga melakukan transaksi.

Dalam penggerebekan itu polisi mengamankan sebanyak 28 orang, terdiri dari 16 laki-laki dan 12 wanita.

Baca juga: Kembali Gerebek Kampung Bahari, Polisi Tangkap 6 Orang dan Sita 116 Gram Sabu

Sedangkan barang bukti narkotika yang diamankan dari Kampung Bahari terdiri dari 350 gram sabu, 1.500 ekstasi dan juga jenis narkotika lainnya.

2. Penggerebekan Apotek Narkoba

Pada Agustus 2022, polisi membongkar gubuk-gubuk tempat penyalahgunaan narkotika di Kampung Bahari yang di sana terkenal dengan sebutan "apotek".

Dalam video yang diterima dari aparat kepolisian, sejumlah petugas yang bersenjata lengkap dengan helm dan rompi anti peluru menyisir gang-gang di Kampung Bahari.

Tulisan pada lapak tempat pesta sabu di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang bertuliskan
Tulisan pada lapak tempat pesta sabu di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang bertuliskan "sewa lapak Rp 10.000". (TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO)


Setelah permukiman, tim gabungan juga berjalan memantau situasi dari sepanjang rel kereta yang melintasi permukiman tersebut.

Hasil penyisiran, petugas mendapati gubuk-gubuk kosong di sepanjang rel kereta yang sudah ditinggal penghuninya.

Dari dalam gubuk tersebut didapati sisa-sisa aktivitas penyalahgunaan narkoba.

Misalnya temuan bong alias alat hisap sabu yang dibuat dari botol air mineral, ratusan plastik klip kecil untuk tempat penyimpanan sabu, hingga buku catatan transaksi narkoba.

Ada pula timbangan, beberapa pisau, hingga senjata mainan dari dalam gubuk-gubuk tersebut.

Baca juga: Petugas BNNK Jakut Patroli ke Kampung Bahari hingga Tempat Hiburan Malam PIK, Langsung Kocar-kacir

Sayangnya, polisi tak mendapati pelaku penyalahgunaan narkoba dari dalam gubuk-gubuk tersebut lantaran mereka diduga sudah melarikan diri.

3. Penggerebekan 29 September 2022

Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Utara menggelar patroli rutin Kamis (29/9/2022) malam.

Diperkuat Sat Brimob Polda Metro Jaya, tim gabungan menyisir kawasan Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara yang diduga masih dijadikan tempat transaksi maupun konsumsi narkoba.

Berdasarkan video dokumentasi yang diterima TribunJakarta.com, tim gabungan bersenjata lengkap dengan rompi anti peluru menyisir kawasan Kampung Bahari dengan sepeda motor operasional.

Tim gabungan melintasi rel kereta dan menelusuri titik-titik yang biasa dijadikan tempat pemakai maupun pengedar narkoba beroperasi.

Dalam prosesnya, petugas mencurigai adanya tanda-tanda pergerakan pada sebuah lapak pinggir rel.

Kecurigaan petugas benar adanya.

Suasana menegangkan terjadi saat polisi menggerebek sarang narkoba Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (30/11/2022) petang.
Suasana menegangkan terjadi saat polisi menggerebek sarang narkoba Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (30/11/2022) petang. (Gerald Leonardo Agustino/TribunJakarta.com)

Saat didekati, petugas mendapati tanda-tanda pesta narkoba baru saja terjadi di lapak tersebut.

Ada puluhan plastik klip bening dan belasan alat hisap sabu ditemukan pada lapak yang terbuat dari kayu.

Barang bukti itu disembunyikan di balik tikar dan papan alas.

Sayangnya, para pemakai maupun pengedar sudah terlanjur kabur ke permukiman warga sebelum petugas sempat memergoki mereka.

4. 20 Oktober 2022

Polres Metro Jakarta Utara kembali menggerebek sarang narkoba Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara. 

Dalam penggerebekan Kamis (20/10/2022) lalu, ditangkap sebanyak delapan pelaku penyalahgunaan narkoba yang masih beroperasi di Kampung Bahari. 

Baca juga: Suasana Menegangkan Penggerebekan Narkoba Kampung Bahari, Letusan Petasan Sambut Aparat

Penggerebakan berawal dari informasi masyarakat bahwa di Kampung Bahari, sekitaran daerah Bonpis (Kebon Pisang), masih ada beberapa orang yang menjalankan bisnis haram narkotika. 

Informasi tersebut ditindaklanjuti dengan penggerebekan oleh Satresnarkoba didampingi Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Utara dan Brimob Polda Metro Jaya. 

Dalam penggerebekan tersebut, polisi mengamankan delapan orang masing-masing berinisial R, MS, AM, M, H, MS, MD dan A.

Dari para pelaku polisi mendapati barang bukti sabu dengan berat total 18,48 gram.

5. Penggerebekan 30 November 2022

Konferensi pers di lokasi penggerebekan sarang narkoba Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (30/11/2022).
Konferensi pers di lokasi penggerebekan sarang narkoba Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (30/11/2022). (Gerald Leonardo Agustino/TribunJakarta.com)


Terbaru, Kampung Bahari digerebek pada Rabu (30/11/2022) petang oleh aparat Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Utara.

Penggerebekan kemarin diwarnai serangan petasan ke petugas sebagai simbol perlawanan dari para pengedar narkoba di sana.

Penggerebekan yang berlangsung sekitar dua jam ini dimaksimalkan dengan pengerahan lebih dari 100 personel gabungan dari Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Utara, Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Utara, hingga dukungan dari anggota Brimob Polda Metro Jaya. 

Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Utara Kompol Slamet Riyadi mengatakan, hasil dari penggerebekan menegangkan ini petugas mengamankan enam terduga pelaku penyalahgunaan narkotika. 

Satu di antaranya merupakan pengedar yang menyimpan barang bukti 96,5 gram sabu. 

"Kita amankan satu orang dengan barang bukti 96,5 gram sabu-sabu," kata Slamet. 


Baca artikel lainnya dari TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved