Viral di Media Sosial
Viral Tiga Pemuda Disabet hingga Dihantam Kursi sampai Kejer, Ternyata Komplotan Begal di Cilincing
Ketiga pemuda telanjang dada itu hanya bisa meminta ampun sambil menangis kesakitan saat disabet menggunakan ikat pinggang oleh pria berbadan gempal
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Acos Abdul Qodir
"Tiba-tiba ada motor, satu motor tiga orang, yang duduk paling belakang itu berhenti langsung mau ngebacok orang yang lagi jalan itu, warga saya yang mau beli nasi goreng," kata Herry.
Pelaku kemudian mengambil handphone korban dan mencoba kabur dari lokasi.
Namun, motor mereka terjatuh sehingga para pelaku panik dan mencoba kabur.
Baca juga: "Dikandangin" di Patsus, Ini Tampang Oknum Polres Kepulauan Seribu yang Viral Hamili Wanita
Suara motor yang terjatuh nyatanya didengar warga yang sedang melakukan siskamling.
Warga lantas mengamankan sepeda motor itu sementara Pak RW Herry mengajak petugas keamanan mencari pelaku yang kabur.
"Setelah di-sweeping sama masyarakat, dapet lah dua orang, bawa senjata tajam yang celurit. Setelah masyarakat banyak akhirnya orang tersebut saya amanin ke kantor RW saya," ucap Herry.
"Kemudian orang itu saya bawa untuk mencari handphone, akhirnya ketemu handphone itu di dekat salah satu kontrakan. Setelah barang buktinya ketemu, saya amankan orang tersebut, saya jemput lagi orang yang ketiga tuh, yang sudah dihakimi massa, akhirnya saya amankan lagi ke kantor RW," paparnya.
Tiga pelaku pun diamankan Herry dari amukan massa di dalam kantor RW 04 Sukapura.
Senjata tajam celurit panjang milik mereka juga disita dan diletakkan di atas meja kerja Herry.
Bukannya berterimakasih sudah diamankan Pak RW dari massa yang sudah geram, para pelaku malah mencoba menyerang Herry dengan celurit itu.
Upaya penyerangan dilihat warga Herry alias pria berbadan gempal dengan kaus hijau di dalam video.
Baca juga: Video Call Asusila dengan Wanita Jadi-jadian Kenal di MiChat, Pria Asal Tangerang Diperas Rp16 Juta
Pria itu kesal melihat Pak RW-nya nyari dibacok dan langsung memberikan pelajaran kepada ketiga begal tersebut.
"Nah itu ceritanya, kan saya udah amankan ke kantor RW, saat saya amankan ke kantor RW, itu senjata tajamnya kan saya taro di atas meja tempat saya kerja, tiba-tiba mereka mau nyerang saya," ucap Herry.
"Aduh saya lupa dah tuh (nama pria berbaju hijau), tapi iya, dia warga RW 04," tutup Herry.
Setelah babak belur disabet gesper dan dihantam kursi, ketiga begal tersebut baru dibawa anggota Polsek Cilincing berjam-jam setelah kejadian.
Mereka dibawa menggunakan mobil milik warga untuk diproses di Mapolsek Cilincing.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News