Cerita Kriminal

Pria di Lombok Ajak Adik dan Ibunya untuk Bunuh Sang Istri, Bermula dari Korban Tolak Buat Kopi

FS (19), ibu rumah tangga (IRT) di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), menjadi korban kejahatan suami, adik ipar, dan ibu mertuanya.

TribunLombok
Pelaku utama MR (20) bersama ibunya S (45) yang telah menjadi tersangka pembunuhan berencana di Lombok Tengah kepada istrinya FS(19), Rabu (4/1/2023). 

Mendengar teriakan R, S langsung bergegas menuju kamar korban.

S yang melihat menantunya tewas tergantung lalu berteriak memanggil tetangganya.

Warga kemudian menguhubungi suami korban yang saat itu sedang bekerja di kebun.

Petugas kepolisian yang mendapat laporan juga langsung menuju lokasi kejadian.


Dibunuh Suami, Mertua, dan Ipar

Polres Lombok Tengah menemukan kejanggalan pada jasad korban yang awalnya dikira bunuh diri.

Kejanggalan itu yakni, kaki korban yang menyentuh lantai serta tali di leher korban berada di posisi rendah.

Setelah dilakukan autopsi pada jasad korban, ditemukan adanya tanda kekerasan pada tubuh FS.

Sementara dari hasil penyelidikan, terungkap bahwa korban dibunuh oleh suaminya.

"Dari hasil autopsi kami mendapati adanya kekerasan."

"Setelah diselidiki, bahwa suaminya inisial MR merupakan otak pelakunya," kata Kasat Reskrim Polres Lombok Tengah, Iptu Redho Rizky, Rabu (4/1/2023).


Motif Pembunuhan

Dari pengakuan pelaku, motif pembunuhan itu dipicu karena korban tidak pernah patuh kepada suaminya.

Pelaku pun menyimpan dendam kepada korban sejak lama hingga akhirnya gelap mata dan menghabisi nyawa istrinya.

"Jadi kalau motifnya terduga pelaku ini kesal terhadap istrinya lantaran tidak mau patuh."

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved