Kasus Mutilasi di Bekasi

Sosok Wanita yang Ditangkap Bersama Ecky Pemutilasi Angela Terkuak: Masih Muda, Punya Mobil Mewah

Keluarga korban ungkap wanita yang ditangkap bersama Ecky pemutilasi Angela Hindriati di Bekasi. Masih muda dan punya mobil mewah.

Kolase Foto Tribun Jakarta
Kolase Foto M Ecky Listiantho (34) dan Angela Hindriati (54). Keluarga korban ungkap wanita yang ditangkap bersama Ecky pemutilasi Angela Hindriati di Bekasi. Masih muda dan punya mobil mewah. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, JAGAKARSA - Keluarga Angela Hindriati, korban mutilasi di Bekasi, meyakini pembunuhan terhadap wanita berusia 54 tahun itu tak hanya dilatarbelakangi motif asmara.

Kakak sepupu Angela, Djodit, mengatakan pelaku bernama M Ecky Listiantho (34) diduga memiliki motif ingin menguasai harta korban.

"Kalau kami sebagai keluarga bisa saja mengatakan ini pembunuhan berencana. Pembunuhannya itu motifnya ingin menguasai," kata Djodit seusai pemakaman jenazah Angela di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (12/1/2023).

Secara penampilan, sambung Djodit, Ecky terbilang memiliki paras tampan.

Selain itu, usia Ecky dan Angela juga terlampau jauh.

Baca juga: Alasan Keluarga Korban Curiga Ecky Pelaku Mutilasi Sudah Rencanakan Habisi Nyawa Angela

Pada 2019 saat keduanya diperkirakan baru menjalin hubungan sebagai pasangan kekasih, Ecky berusia 31 tahun. Sedangkan Angela sudah berusia 51 tahun.

"Ecky itu nggak jelek lah, bisa dibilang ganteng. Umurnya 31 tahun pada waktu 2019, macarin adik saya yang umurnya 51 tahun. Dan saya bilang adik saya nggak cantik. Terus maunya apa?" ungkap Djodit.

Juru bicara keluarga sekaligus kakak sepupu Angela Hindriati, Djodit, seusai pemakaman jenazah korban mutilasi itu di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (12/1/2023).
Juru bicara keluarga sekaligus kakak sepupu Angela Hindriati, Djodit, seusai pemakaman jenazah korban mutilasi itu di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (12/1/2023). (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Ia menambahkan, dugaan ingin menguasai harta Angela diperkuat ketika Ecky ditangkap bersama seorang wanita berusia 25 tahun dan memiliki mobil mewah.

"Pada ditangkap polisi pada 29 Desember, bersama wanita yang umurnya 25 tahun, punya Mazda CX5 lagi. Nah ini lah benang merah yang perlu disambungkan," ujar dia.

Jenazah Angela Hindriati, korban mutilasi di Bekasi, dimakamkan di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (12/1/2023) siang.
Jenazah Angela Hindriati, korban mutilasi di Bekasi, dimakamkan di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (12/1/2023) siang. (Annas Furqon Hakim/TribunJakarta.com)

Menurutnya, polisi harus benar-benar membuktikan motif pembunuhan Angela hanya karena persoalan asmara.

"Terus terang kalau motifnya dikatakan asmara, asmara yang mana? Betul bahwa itu terjadi, kenalan, pertemanan. Siapa yang bisa membuktikan? Kan kata Ecky bahwa Ati minta dinikahi, berantem dicekik lah Ati. Itu pengakuannya Ecky. Bukti-bukti mana?" kata Djodit.

Pertanyaan besar yang lain adalah sebetulnya kapan Ati dibunuh? Kan harus ada buktinya. Di mana tempatnya, siapa saksinya, diapain meninggalnya sebelum, mohon maaf, dimutilasi," imbuhnya.

Jenazah Angela Hindriati, korban mutilasi di Bekasi, dimakamkan di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (12/1/2023) siang.
Jenazah Angela Hindriati, korban mutilasi di Bekasi, dimakamkan di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (12/1/2023) siang. (Annas Furqon Hakim/TribunJakarta.com)

Di sisi lain, dugaan pembunuhan berencana itu muncul setelah pihak keluarga menelusuri kronologi hilangnya Angela pada Juni 2019 hingga jenazah korban ditemukan pada Desember 2022.

Djodit mengatakan salah satu anggota keluarga dihubungi polisi pada 30 Desember 2022.

Baca juga: Pemakaman Angela Korban Mutilasi di Bekasi Diiringi Isak Tangis, Pelayat: Selamat Jalan Menuju Surga

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved