Kadishub DKI Jakarta Balas Kritik Komisi B DPRD soal Jalan Berbayar Hanya Pindahkan Kemacetan
Dikatakan Syafrin, adanya ERP nantinya diharapkan membuat masyarakat Jakarta jadi lebih berpikir bila ingin menggunakan kendaraan pribadi.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Elga Hikari Putra/TribunJakarta.com
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo saat rapat dengan Komisi B DPRD DKI Jakarta membahas wacana penerapan jalan berbayar di Jakarta, Senin (16/1/2023).
"Coba ganjil genap itu, saat berlaku jam sekian sampai jam sekian, banyak kendaraan yang lewat jalur alternatif dulu.
Hasan Basri menilai penerapan jalan berbayar di Jakarta bukanlah sesuatu yang begitu dibutuhkan mendesak.
Baca juga: Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo Rindu Momen Salat Tarawih Berjemaah Sebelum Pandemi
Kata dia, perlu pembahasan yang matang mengenai wacana yang disebutnya banyak mendapat penolakan dari warga ibu kota.
Karenanya, ia menyebut pembahasan raperda mengenai wacana jalan berbayar tak masalah jika ditunda sampai setelah pemilu 2024 mendatang.
"Bahas yang penting-penting aja dulu.
Yang menuai penolakan masyarakat ini kita undurkan dulu, nanti, tahun depan, atau setelah pemilu, baru dibahas," kata dia.
Berita Terkait
Baca Juga
486 Petugas Dishub Jakarta Dikerahkan Jaga Arus Lalu Lintas Pesta Rakyat HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Catat! Ini Daftar Lokasi Parkir saat Perayaan HUT ke-80 RI di Jakarta |
![]() |
---|
Macet Horor di Jalan TB Simatupang Imbas Galian Pipa, Dishub DKI Minta Masyarakat Cari Rute Lain |
![]() |
---|
Usai Kebakaran, Puluhan Bangkai Bekas Transjakarta di Rawa Buaya Diangkuti Pengepul |
![]() |
---|
Viral Petugas Dishub Jakarta Diduga Palak Sopir Bajaj Rokok Sebungkus, Pramono Geram Minta Diusut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.