Tak Lagi Calonkan Jadi Ketua Umum PSSI, Iwan Bule Merasa Sudah Cukup

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) PSSI Mochammad Iriawan resmi melepaskan jabatannya saat Kongres Biasa yang berlangsung di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (15/1/2023). 

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu memastikan bahwa dirinya tidak akan maju dalam pemilihan Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.

Iwan Bule yang memimpin sejak tahun 2019, merasa dirinya sudah cukup memimpin PSSI.

"Saya mau jadi Ketum PSSI pada 2 November 2019. Hari ini, saya sudah berada di ujung masa bakti tepatnya Februari 2023," kata Iwan Bule seperti dilansir Wartakota.

"Dalam kesempatan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman wartawan, media yang terus membantu dan mendukung saya sampai kongres ini berakhir,” ujar Iwan Bule.

Baca juga: Kongres Biasa Hari Ini Jadi Momen Perpisahan Iwan Bule: Saya Putuskan Tak Maju Calon Ketum PSSI

“Dalam forum konferensi pers ini, saya ingin sampaikan bahwa setelah melakukan istikharah, saya merasa pengabdian kepada PSSI sudah cukup maksimal. Tenaga, waktu, bahkan pikiran dan materi sudah saya dedikasikan kepada sepak bola Indonesia,” tutur Iwan Bule.

Tugas Iwan Bule sebagai Ketum PSSI kini tinggal mengantarkan PSSI untuk mengadakan Kongres Luar Biasa atau Kongres Pemilihan calon Ketum dan Exco PSSI periode 2023-2027 pada 16 Februari 2023.

“Akhirnya, saya memutuskan bahwa saya tidak akan maju lagi dalam pencalonan sebagai Ketum PSSI," ucap Iriawan.

Beri Apresiasi

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali membuka Kongres Biasa PSSI yang diadakan di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (15/1/2023).

Dalam kata sambutannya, Zainudin turut memberikan apresiasi kepada Iwan Bule yang telah memimpin PSSI dengan baik hingga Kongres Biasa PSSI bisa terlaksana. 

“Di tengah-tengah kesulitan yang luar biasa, Ketua Umum PSSI Bapak Mochamad Iriawan masih mampu pimpin organisasi ini dengan baik sampai hari ini,” kata Zainudin.

“Tentu pemerintah memberikan apresiasi dan terima kasih kepada Bapak Mochamad Iriawan Ketum PSSI, luar biasa pengabdian Bapak. Teman-teman mendukung penuh, Wakil Ketum, Sekjen, para Exco PSSI sampai hari ini kita berada di ruangan ini,” tutur Zainudin.

Kongres Biasa PSSI ini salah satu agendanya yakni membentuk Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan.

Baca juga: "Bisa Pimpin PSSI Lebih Baik," Alasan Kaesang Dukung Erick Thohir Gantikan Iwan Bule

Kedua komite tersebut akan bertugas untuk menyaring calon Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.

Sejauh ini sudah ada dua calon Ketua Umum PSSI yang mendaftar ke PSSI yakni La Nyalla dan Erick Thohir.

Sementara eks Sekjen PSSI, Ratu Tisha juga sudah mendaftar sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.

Setelah Kongres Biasa, satu bulan kemudian tepatnya pada 16 Februari 2023, PSSI giliran menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) atau Kongres Pemilihan Ketua Umum dan Exco PSSI anyar.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News