Ribuan Pedagang dan Warga Pasar Induk Kramat Jati Gelar Doa Bersama Sambut Revitalisasi

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Ribuan pedagang dan warga sekitar menggelar doa bersama menyambut revitalisasi Pasar Induk Kramat Jati dan Tahun Baru 2023.

Mereka tumpah ruah di pelataran parkir pasar mengikuti kegiatan Pasar Induk Bersholawat yang dihadiri Habib Syekh Bin Abdul Qadir Assegaf pada Kamis (19/1/2023) malam.

Sodiq (49), pedagang Pasar Induk Kramat Jati mengatakan dalam kegiatan para pedagang berharap tahun 2023 geliat aktivitas jual beli di pasar meningkat dan membawa kesejahteraan.

"Jarang banget kan ada acara seperti ini, pengajian di pasar. Mudah-mudahan semua dapat berkahnya," kata Sodiq di Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (20/1/2023).

Kegiatan ini pun disambut baik para pedagang karena pada dua tahun terakhir kegiatan berkerumun seperti tablig akbar ditiadakan akibat pandemi Covid-19, bahkan sektor ekonomi terpuruk.

Sehingga ketika pemerintah mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada akhir tahun 2022 lalu, para pedagang berharap di tahun 2023 bakal menjadi lebih baik.

"Ramai banget, orang-orang dari berbagai daerah datang untuk menghadiri tabligh Akbar. Apalagi jamaahnya sampai ke jalan-jalan, karena di halaman parkir sudah nggak muat," ujar Sodiq.

Baca juga: Perumda Pasar Jaya Fokus Revitalisasi Pasar Pada Tahun 2023

Selain agar tahun 2023 lebih baik, para pedagang berharap proses revitalisasi Pasar Induk Kramat Jati yang rencananya berlangsung tahun ini juga akan berjalan lancar.

Manajer Umum Perumda Pasar Jaya, Agus Lamun menuturkan pihaknya berharap nantinya setelah revitalisasi geliat aktivitas jual beli di Pasar Induk Kramat Jati semakin meningkat.

"Melalui bersholawat dan bertasbih agar di tahun ini para pedagang makin sukses dan tambah berkah. Apalagi di tahun ini rencananya akan ada perbaikan di Pasar Induk," ujar Agus.

Hal senada juga disampaikan Direktur Utama PT. Rapik Karya Mandiri, Irfan Januar selaku pihak ketiga yang menangani proses revitalisasi Pasar Induk Kramat Jati.

"Dan mohon doanya agar program revitalisasi Pasar Induk berjalan lancar dan sukses," kata Irfan.

Baca juga: Ironi Jalur Sepeda di Jakarta jadi Tempat Ngetem hingga Dikuasai PKL, DPRD Minta Pemprov Evaluasi

Sebelumnya, rencana revitalisasi Pasar Induk Kramat dilontarkan Ahmad Riza Patria kala masih menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta pada Jumat (11/2/2022).

Saat berkunjung itu Riza sempat berbincang dengan beberapa pedagang dan mendapati sejumlah bagian Pasar Induk Kramat Jati sudah rusak dan tidak nyaman untuk pembeli.