Nasib Persija Didenda Capai Rp 100 Juta, Asisten Doll Disanksi 1 Tahun Buntut Laga Kontra Persib

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Persija Jakarta bernasib malang saat menjalani putaran kedua Liga 1 2022.

Macan Kemayoran kena denda mencapai Rp 100 juta dari Komite Disiplin PSSI.

Tak hanya itu, asisten pelatih Thomas Doll, Jan Klima kena hukuman larangan menemani tim Persija Jakarta selama 1 tahun.

Putusan itu berdasarkan sidang Komdis PSSI pada 17 Januari 2023.

Dalam enam poin hasil sidang Komdis PSSI tersebut, Persija Jakarta memiliki dua pelanggaran yang dianggap fatal oleh federasi sepak bola tertinggi di Indonesia tersebut.

Sanksi pertama yakni, Persija Jakarta menerima denda Rp 50 juta akibat ulah The Jakmania saat Macan Kemayoran berhadapan dengan Bali United.

Saat itu, terdapat kejadian pelemparan dalam jumlah yang banyak yang dilakukan oleh oknum Jakmania.

Baca juga: Suporter Persib Nyalakan Flare Saat Laga Lawan Persija Jakarta, Dilarang Masuk Stadion Seumur Hidup

Sanksi kedua yakni saat laga tunda melawan Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Dalam pertandingan bertajuk El Clasico-nya Indonesia tersebut, laga sempat berakhir dengan adu mulut antara staf kepelatihan Persija Jakarta dengan pengadil lapangan.

Akibatnya, pelatih kiper dari Persija Jakarta, yakni Jan Klima mendapatkan denda yang cukup berat dari Komdis PSSI seusai laga melawan Persib Bandung lalu.

Dikutip dari laman resmi PSSI pssi.org, Jan Klima mendapatkan larangan mendampingi Persija Jakarta selama 12 bulan sejak keputusan Komdis PSSI tersebut diterbitkan.

Jan Klima dihukum dilarang mendampingi Persija Jakarta karena dianggap meludah pada perangkat pertandingan dan mengucapkan kata-kata kasar serta mendapatkan kartu merah dari wasit.

Alhasil, Jan Klima juga didenda Rp 50 juta rupiah oleh Komdis PSSI berkat aksinya di laga Persija Jakarta melawan Persib Bandung tersebut.

Jika dihitung-hitung, Jan Klima baru bisa mendampingi Persija Jakarta kembali pada pertengahan musim 2023/2024 mendatang.

Total, Persija Jakarta dinanti denda sebesar Rp 100 juta rupiah di awal gelaran putaran kedua Liga 1 2022.

Menarik untuk dinantikan kiprah Persija Jakarta selanjutnya di putaran kedua Liga 1 2022 kelak.

Jakmania Rasakan Kejanggalan seusai Persija Jakarta Kalah Dibungkam Persis

The Jakmania merasakan sebuah kejanggalan setelah Persija Jakarta dibungkam Persis Solo di lanjutan pekan 19 Liga 1 2022/2023.

Dilansir oleh TribunWow.com, Persija Jakarta kalah tipis dari Persis Solo dengan skor 0-1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta pada Kamis (19/1/2023).

Striker gaek Persis Solo, Samsul Arif menjadi mimpi buruk buat Persija Jakarta di laga tersebut.

Samsul Arif menjebol gawang Persija Jakarta yang saat itu dikawal oleh sang kapten, Andritany Ardhiyasa di paruh babak pertama.

The Jakmania merasa janggal, pasalnya Persija Jakarta selalu mengalami nasib siap saat memiliki kesempatan untuk naik ke puncak klasemen.

Seperti yang diketahui, laga kontra Persis Solo menjadi kesempatan buat Persija Jakarta untuk naik ke puncak klasemen.

Baca juga: Thomas Doll Seperti Ditampar Pemainnya Sendiri yang Ogah Juara, Persija Jakarta Beda Dari Tim Lain

Di sepanjang laga, Tim Macan Kemayoran sejatinya cukup unggul dalam hal serangan.

Michael Krmencik dkk melesatkan 24 tendangan ke gawang Persis Solo dan delapan di antaranya on target.

Akan tetapi, tak ada satupun peluang dari penggawa Tim Macan Kemyoran yang membuahkan gol.

Sebelumnya, Persija Jakarta juga memiliki kesempatan untuk naik ke puncak klasemen Liga 1 2022/2023 saat menghadapi Persib Bandung di lanjutan laga tunda pekan 11.

Persija Jakarta cukup dominan pada laga tersebut dan beberapa kali memberi ancaman ke gawang Persib Bandung.

Sayang, Persija Jakarta kalah tipis dari Persib Bandung dengan skor 0-1 pada laga yang dihelat di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, Rabu (11/1/2023) tersebut.

Kecurigaan The Jakmania tersebut tampak pada kolom komentar unggahan terkini akun Instagram resmi Persija Jakarta, @persija pada Jumat (20/1/2023).

"Aneh... Setiap ada kesempatan untuk menduduki peringkat pertama, pasti kalah, demam panggung apa ogah juara?," tulis @rpahlevi89.

"* Persija sudah 3x gagal memanfaatkan kesempatan ke puncak klasemen (vs. Madura, vs. Persib, vs. Persis)
* Persija musim ini sudah bermain 3x di Stadion Maguwoharjo dan tidak menang sekalipun (kalah vs. PSIS, imbang vs. Persebaya, kalah vs. Persis)
* 3 dari 4 kekalahan Persija saat ini didapat ketika pertandingan berlangsung dalam kondisi hujan
* Dari 19 pertandingan Persija hingga saat ini, hanya 6 pertandingan yang dapat memainkan 4 legiun asing sekaligus. Sisa 13 laga tidak bisa sepenuhnya memakai pemain asing dengan problem yang berbeda (Hanno cedera, Micha sanksi, Ucup timnas. Hanya Kudy yang sejauh ini tampil reguler dari md 1)," tulis @getget002.

"Dahlah min jangan di POST,Bayangkan min 2 kali kesempatan nyicipin no.1 d klasemen malah GAGAL Mulu,KASIAN Coach Thomas doll melihat anak buah nya egois...," tulis @bagjaalvarez.

"Susah bener menuju puncak coba cari jln yg direstui orang tua dhh biar gada hambatan," tulis @achmadraffi_12.

"Bsk" klo ada kesempatan ke puncak, pemain kagak perlu tau dah. Biar bisa menang jdi gak ada beban harus menang," tulis @bit_tsabit31.

"Besok besok gausah pada teriak pucuk pucuk mulu lah, persijanya di ajak ke pucuk susah," tulis @yanumln. (TribunWow.com)

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Nasib Apes Persija Jakarta di Liga 1, Panen Denda Ratusan Juta dari PSSI, Jan Klima Paling Kasihan,