Cerita Kriminal

Teringat Ucapan Menyakitkan Suami, Ibu di Madiun Bakar Bayi yang Baru Dilahirkannya

Wanita di Madiun, Jawa Timur, berinisial W (35) ditangkap karena membunuh bayi yang baru dilahirkan dengan cara membakarnya di atas tungku.

|
DOKUMENTASI SERAMBI INDONESIA
Ilustrasi bayi. DOKUMENTASI SERAMBI INDONESIA 

"Coba diketuk tidak ada balasan. Begitu didobrak warga, ibu itu langsung lari," ungkapnya, Selasa (7/2/2023).

Bayi yang dibunuh merupakan anak ketiga pelaku.

Sarno mengatakan anak pertama pelaku saat ini masih SD, sedangkan anak keduanya telah meninggal sejak 2018.

"Sepertinya anak ketiga yang dibakar. Anak kedua sudah meninggal tahun 2018. Anak pertama usianya masih SD. Belum tahu apakah ada depresi atau gangguan jiwa," sambungnya.

Warga yang membuka paksa pintu rumah pelaku langsung mengevakuasi jasad bayi dan memakamkannya.

"Jasad bayi dimakamkan kemarin sekitar pukul 4 sore. Jenis kelamin belum tahu karena sudah terbakar 70 persen. Jadi kondisinya rusak," terangnya.

Pelaku yang melarikan diri ditangkap di hutan dan kini telah berada di Polres Madiun.

Menurut Sarno, pelaku dikenal sebagai pribadi yang tertutup.

Suaminya bekerja di Banyuwangi yang pulang ke Madiun satu bulan sekali.

Baca juga: Sopir Taksi Online Dibunuh Anggota Densus 88 di Depok, Teriakan dan Bunyi Klakson Dikira Orang Mabuk

"Suaminya pulang 1 bulan sekali. Di rumah cuma seminggu aja. Kalau dari cerita tetangga, pelaku tidak lulus sekolah dasar. Dulu pernah merantau ke Malaysia," bebernya.

Polisi telah membongkar makam bayi untuk keperluan proses autopsi.

Proses pemeriksaan terhadap pelaku dan beberapa saksi juga masih dilakukan.

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunMadiun.com/Febrianto Ramadani)


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Motif Ibu di Madiun Bakar Bayinya hingga Tewas, Pelaku Merasa Kesal Dituduh Selingkuh oleh SuamI.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Nuryanti

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved