Wanita Pengusaha Tewas di Rumahnya
Dua Fakta Baru Kasus Wanita Tewas di PIK, Terkuak Tujuan Korban Simpan Pistol di Rumah Mewahnya
Ada dua fakta baru dalam kasus tewasnya seorang wanita berinisial S (51) dalam kamar tidurnya di perumahan PIK, Penjaringan, Jakarta Utara.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
Suara tembakan itu berasal dari arah rumah S menjelang waktu ditemukannya jenazah.
Sesaat setelah suara tembakan, S ditemukan dalam kamarnya sudah bersimbah darah dengan keberadaan sepucuk pistol di samping jenazahnya.

Baca juga: Mahasiswi Pandeglang Tewas di Tangan Mantan, Pelaku Temui Ayah Korban Demi Kembali Pacaran
"Ada warga yang mendengar suara tembakan," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan di kantornya, Kamis (9/2/2023).
Soal waktu tepat penemuan jenazah S di dalam kamarnya belum diketahui, namun pihak keluarga melapor polisi pukul 15.30 WIB.
Pada saat kejadian, di dalam kediaman S sedang ada tiga orang asisten rumah tangganya.
Para ART mencoba masuk ke dalam kamar majikannya, namun terkunci dari dalam.

"Iya, (yang bersangkutan) ditemukan dalam kondisi pintu kamar terkunci dari dalam," kata Gidion.
Fakta kedua, terkuak tujuan S menyimpan atau memiliki pistol tipe Glock 42 .
Kepemilikan senjata api itu, disebut polisi untuk kebutuhan perlindungan diri.
Mengingat, profesi yang bersangkutan sebagai salah satu pengusaha.
Selain itu, korban S juga mempunyai jabatan penting di salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang logistik.
Namun demikian, kata Gidion, pihak kepolisian belum bisa memastikan penyebab wanita berinisial S itu tewas, termasuk apakah karena bunuh diri.
Baca juga: Wanita Diperkosa di Pinggir Tol Tangerang, Kenalan di Sudirman hingga Tergiur Janji Dibelikan Laptop
Lebih lanjut, Gidion mengatakan penyidik menemukan beberapa rekaman video di waktu sebelum peristiwa tewasnya korban terjadi.
Namun, video yang diperoleh penyidik menunjukkan tidak ada orang lain yang masuk ke tempat penemuan jenazah korban.
“Kondisinya tidak ada orang lain yang masuk ke kamar, tetapi belum bisa dipastikan apakah itu bunuh diri atau bukan, karena hal itu harus komprehensif berdasarkan hasil pemeriksaan,” ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.