Ledakan Dasyat di Blitar: Potongan Tubuh Manusia Beterbangan ke Atas Pohon, Satu Keluarga Tertimbun

Adapun tubuh Darman ditemukan berupa serpihan di beberapa titik jauh dari rumahnya yang jadi sumber ledakan.

Penulis: Abdul Qodir | Editor: Acos Abdul Qodir
Tribun Jatim
Kondisi rumah warga rata dengan tanah pasca-ledakan dasyat di Kampun Sadeng, Dusun Tegalrejo, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Minggu (19/2/2023) malam. 

TRIBUNJAKARTA.COM, BLITAR - Selain menghancurkan satu rumah dan merusak puluhan rumah lainnya, ledakan dahsyat di Blitar juga membuat potongan tubuh manusia berterbangan ke atas pohon dan semak-semak.

Ledakan itu sendiri bersumber dari rumah warga bernama Darman di RT 1 RW 13 Dusun Tegalrejo, Desa Karangbendo Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Minggu (19/2/2023) jelang tengah malam.

Reporter Suryamalang.com, Samsul Hadi, melaporkan, potongan tubuh manusia itu juga ada yang ditemukan sekitar 150 meter dari rumah yang rata dengan tanah

Samsul Hadi selaku petugas BPBD Kabupaten Blitar mengatakan, sejauh ini pihaknya hanya memastikan satu orang korban meninggal dunia, yakni pemilik rumah atas nama Darman.

Sementara, dua orang lainnya, yakni Arifin dan Wawa, masih tertimbun dan dicari di balik reruntuhan rumah Darman.

Arifin adalah anak dari korban Darman. Sedangkan Wawa adalah teman dari Arifin.

Baca juga: LEDAKAN Dasyat Guncang Blitar Terdengar hingga Radius 25 Km, Puluhan Rumah Porak-poranda

Adapun tubuh Darman ditemukan berupa serpihan di beberapa titik jauh dari rumahnya yang jadi sumber ledakan.

"Korban yang meninggal dunia ditemukan dalam keadaan tidak utuh.

Jadi, kami dari BPBD sedang mencari serpihan-serpihan tubuh korban, memang ditemukan beberapa serangan tubuh korban.

Namun, karena kondisi serpihan tubuh itu luka bakar, kami sementara mengumpulkannya dahulu," ujar Samsul di lokasi.

Baca juga: Kabar Terbaru Helikopter Polri Mendarat Darurat di Hutan Kerinci, Kapolda Jambi Alami Luka Serius

Seperti diberitakan, saking kerasnya suara ledakan itu, terdengar sampai wilayah Kecamatan Nglegok, Garum, Gandusari, bahkan Kecamatan Wlingi. Jarak Desa Karangbendo sampai pusat Kecamatan Wlingi sejauh sekitar 25 Km. 

Belum diketahui pasti penyebab ledakan. Saat ini, Polsek Ponggok Polres Blitar Kota masih melakukan olah TKP di lokasi.

Satu rumah milik Darman warga di RT 1 RW 13 Desa Karangbendo yang diduga menjadi sumber ledakan rata dengan tanah

Puluhan rumah warga lainnya yang berdekatan dengan sumber ledakan juga ikut rusak. Rata-rata kerusakan terjadi pada atap rumah warga. 

Abi, salah warga Desa Karangbedo, mengatakan, suara ledakan terdengar sangat keras. 

Rumah Abi dengan sumber ledakan berjarak sekitar 200 meter. 

"Saking kerasnya, suara ledakan seperti berasa di atas rumah saya," kata Abi. 

Kondisi satu rumah warga Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, yang diduga menjadi sumber ledakan, rata dengan tanah, Minggu (19/2/2023) malam.
Kondisi satu rumah warga Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, yang diduga menjadi sumber ledakan, rata dengan tanah, Minggu (19/2/2023) malam. (Tribun Jatim)

Begitu mendengar suara ledakan, Abi keluar rumah. Warga lainnya juga sudah ramai keluar rumah untuk mencari sumber ledakan

"Setelah dicari, ternyata sumber ledakan dari rumah Pak Darman," ujarnya. 

Ketua RT 1 RW 13 Desa Karangbendo, Juni Arifin mengatakan juga mendengar suara ledakan keras. 

"Saya kira suara petir, tapi tidak hujan kok ada suara petir. Ternyata ada ledakan dari rumah warga," katanya. 

Baca juga: 2 Jari Wakil Bupati Kaur Putus Akibat Ledakan Kembang Api di Malam Tahun Baru 2023

Juni belum tahu penyebab ledakan di rumah warga. Menurutnya, ada satu rumah warga, yaitu, milik Darman yang rata dengan tanah

Diduga sumber ledakan berasal dari rumah Darman

"Puluhan rumah warga juga rusak terdampak ledakan," ujarnya. 

Diduga Bahan Petasan

Ilustrasi ledakan petasan
Ilustrasi ledakan petasan (shutterstock.com via Tribun Jateng)

Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono mengatakan, dugaan sementara penyebab ledakan di Dusun Sadeng, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, berasal dari bahan petasan.

Sumber ledakan diduga berasal dari rumah Darman, yang kondisinya hancur rata dengan tanah.

"Pada Minggu (19/2/2023) sekitar Pukul 22.30 WIB terjadi ledakan di Dusun Sadeng, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok. Sementara, dugaan awal akibat ledakan mercon," kata AKBP Argowiyono saat mengecek ke lokasi, Senin (20/2/2023) dini hari.

Baca juga: Rumah di Depok Hancur Akibat Ledakan Tabung Gas 12 Kilogram, Tetangga: Seperti Bom

Meski begitu, kata AKBP Argowiyono, untuk memastikan penyebabnya, Polres Blitar Kota masih menunggu hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dari Tim Labfor Polda Jatim.

"Saat ini, kami melakukan sterilisasi radius 100 meter dari lokasi ledakan. Sementara kami fokus mendata korban luka, melakukan perawatan, dan sterilisasi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya.

Dikatakannya, untuk korban meninggal dunia baru diketahui satu orang, yaitu, Darman, pemilik rumah yang diduga menjadi sumber ledakan.

Baca juga: 3 Teror Bom Bunuh Diri di Indonesia: Ada yang Libatkan Anak-anak, Terbaru di Polsek Astana Anyar

Berbeda dengan data BPBD itu, Kapolres Blitar Kota menyebut masih ada tiga orang lainnya yang diduga tertimbun reruntuhan bangunan rumah milik Darman.

Ketiga orang yang diduga tertimbun reruntuhan bangunan rumah diperkirakan juga meninggal dunia karena petugas menemukan potongan bagian tubuh manusia di sekitar lokasi.

"Korban meninggal dunia ada satu orang, yaitu, pemilik rumah, lalu tiga orang masih tertimbun reruntuhan dan kemungkinan juga meninggal dunia karena ditemukan dalam bentuk potongan bagian tubuh. Untuk korban luka-luka ada enam orang," ujarnya. (TribunJakarta.com/TribunJatim.com/SuryaMalang.com)

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved