Anak Pejabat Pajak Aniaya Pemuda

Gaya Selangit Mario Dandy Anak Pejabat Pajak yang Aniaya Putra Petinggi GP Ansor, Kehidupannya Mewah

Setelah kasus ini viral, media sosial pribadi Mario langsung diserbu warganet. Bahkan sebagian besar berisi hujatan.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Istimewa
Mario membuat korban penganiayaannya, David kini terbaring di rumah sakit. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Anak pejabat Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan, Mario Dandy Satriyo kini tengah viral di media sosial setelah melakukan penganiayaan kepada David (17).

David yang merupakan anak salah satu pengurus GP Ansor ini sampai masuk rumah sakit karena penganiayaan yang dilakukan Mario.

Setelah kasus ini viral, media sosial pribadi Mario langsung diserbu warganet. Bahkan sebagian besar berisi hujatan.

Berdasarkan penelusuran TribunJakarta.com, Mario merupakan pria yang pernah mengenyam pendidikan di SMA Taruna Nusantara bahkan pernah dinobatkan sebagai siswa berprestasi.

Di media sosial miliknya, Mario kerap memperlihatkan kemewahan yang dimilikinya terutama soal kendaraan.

Di TikToknya, Mario beberapa kali mengunggah video bersama teman-temannya mengendarai kendaraan mewah.

Hampir di semua postingan Mario memperlihatkan kendaraan mewahnya, mobil Jeep Rubicon dan motor gede (moge) Harley Davidson.

Terlihat dari unggahan-unggahannya, Mario menyukai hal-hal yang berbau otomotif.

Berikut foto-foto Mario:

Mario Dandy, anak pejabat pajak yang kerap pamer harta.
Mario Dandy, anak pejabat pajak yang kerap pamer harta. (Istimewa)
Mario membuat korban penganiayaannya, David kini terbaring di rumah sakit.
Mario membuat korban penganiayaannya, David kini terbaring di rumah sakit. (Istimewa)
Mario kerap memperlihatkan kendaraan mewahnya di media sosial.
Mario kerap memperlihatkan kendaraan mewahnya di media sosial. (Istimewa)

David dalam kondisi memprihatinkan

David kini dalam kondisi memprihatinkan.

Hingga Rabu (22/2/2023) siang, David masih terbaring koma di Rumah Sakit (RS) Medika, Permata Hijau, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

"Sampai saat ini korban masih dirawat di RS Medika Permata Hijau. Saat ini masih ditangani. Informasinya belum sadar. Dicek terakhir jam 11.50 oleh penyidik, korban sedang ditangani oleh petugas medis di RS Medika Permata Hijau," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan.

Ade Ary pun menyatakan keprihatinannya atas kejadian yang dialami dan kondisi korban saat ini.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved