Cerita Kriminal

Terkuak saat Rekonstruksi, Anak yang Tewas di Cimahi Ternyata Sempat Dikurung di Kamar oleh Ayahnya

Ade Nanda alias Ade Bogel (37) memperagakan ulang kejadian penganiayaan terhadap dua anak kandungnya di tempat kejadian perkara (TKP).

Kolase TribunJakarta
Ternyata pada hari kejadian di kontrakannya di daerah Cimahi, istri Ade Bogel yang merupakan ibu tiri korban, N menyaksikan penyiksaan tersebut. 

TRIBUNJAKARTA.COM  - Ade Nanda alias Ade Bogel (37) memperagakan ulang kejadian penganiayaan terhadap dua anak kandungnya di tempat kejadian perkara (TKP) pada Senin (27/2/2023).

Korban AH (10) meninggal dunia setelah mendapat pukulan dan tendangan. 

Sedangkan, AMN (12) mengalami luka lebam serius sehingga harus mendapat perawatan serius di rumah sakit.

Gelaran rekonstruksi itu digelar di lokasi kejadian di sebuah rumah kontrakan pelaku di Jalan Pesantren, RT 7/7, Kelurahan Cibabat, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat.

Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan, dari pelaksanaan rekonstruksi kasus tersebut didapatkan fakta korban meninggal di tangan ayahnya sendiri.

"Ternyata korban ini menurut pelaku sebelumnya saat dibawa ke rumah masih hidup, namun faktanya sebetulnya korban sudah meninggal sejak penganiayaan dilakukan," kata Aldi di lokasi.

Baca juga: Ayah di Cimahi Aniaya Anak dengan Alasan Biar Tak Nakal, Padahal Warga Bilang Korban Bocah Penurut

Sedikitnya polisi mencatat ada 22 adegan yang diperagakan oleh Ade Bogel mulai dari penganiayaan dengan cara dipukul dan ditendang di kamar kontrakan, pelaku juga sempat mengurung anak-anaknya di kamar mandi.

Setelah menganiaya kedua anaknya, Ade sadar bahwa putrinya sudah tergeletak lemas.

Kemudian Ade membawa putri bungsunya keluar kamar dan membawanya turun ke lantai bawah.

Ade memperagakan cara membawa anak bungsunya menuruni tangga dengan kondisi AH sudah tak bernyawa.  

Adegan itu berakhir saat Ade yang hendak membawa AH ke rumah sakit menggunakan sepeda motor.

"Jadi untuk adegan ada 22 kali, (diperagakan) dari awal peristiwa ini terjadi sampai korban di bawa ke rumah sakit," ujar Aldi.

Pada rekonstruksi itu, istri pelaku turut menyaksikan aksi brutal Ade kepada kedua anaknya.

Baca juga: Ayah di Cimahi Aniaya Anak dengan Alasan Biar Tak Nakal, Padahal Warga Bilang Korban Bocah Penurut

Namun, sang istri tidak berani mengambil tindakan apa pun untuk menghentikan kekejaman pelaku.

"Sejauh ini untuk istri masih sebagai saksi, karena dari alat bukti yang dikumpulkan memang masih sebagai saksi," tutur Aldi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rekonstruksi Penganiayaan Anak di Cimahi, Ayah Habisi Nyawa Putri Bungsunya Disaksikan Istri"

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved