Hidup Mewah hingga Punya Rumah Bak Istana, Ternyata Hanya Segini Gaji Kepala Bea Cukai Makassar

Kepala Kantor Bea Cukai Makassar Andhi Pramono tengah disorot karena gaya hidupnya yang serba mewah.

Tangkapan layar di Instagram
Di media sosial Twitter viral video yang merekam sosok diduga Atasya Yasmine putri dari Kepala Bea Cukai Makassar Sulawesi Selatan, Andhi Pramono. 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kepala Kantor Bea Cukai Makassar Andhi Pramono tengah disorot karena gaya hidupnya yang serba mewah.

Andhi Pramono pun menjadi viral di media sosial.

Tak hanya gaya hidupnya dan keluarga yang mentereng,

Harta kekayaan Andhi pun bernilai fantastis, ditaksir mencapai Rp 13,7 miliar tanpa utang.

Walau bergelimangan harta, rupanya Andhi Pramono hanya memiliki gaji kurang dari Rp 30 juta per bulan.

Baca juga: Pengacara Mario Dandy Ngaku Diteror, Dikirimi SMS Dari Nomor Tak Dikenal

Dikutip dari Kompas.com, Rabu (1/3/2023), total take home pay pegawai Bea Cukai (gaji Bea Cukai) meliputi gaji pokok PNS, tunjangan kinerja, tunjangan fungsional, tunjangan anak, tunjangan istri, tunjangan beras, uang makan, insentif kumandah, insentif cukai, uang lembur, dan uang perjalanan dinas.

Yang perlu diketahui, besaran maupun syarat beberapa tunjangan tergantung dengan penempatan tugas, jabatan, dan masa kerja PNS Bea Cukai.

Sehingga setiap besaran tunjangan PNS Bea Cukai dan insentif yang diterima bisa berbeda-beda.

Baca juga: Mario Dandy Akui Berteman Baik dengan Wanita APA, Sempat Bertemu Sebelum Aniaya David

Sebagai seorang pejabat eselon, gaji pokok PNS setara Andhi Pramono paling rendah adalah Rp 3.044.300 dan tertinggi Rp 5.901.200 per bulannya.

Sementara untuk remunerisasi tunjangan kinerja di Bea Cukai, disamakan dengan Kemenkeu yang regulasinya diatur Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 156 Tahun 2014 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kementerian Keuangan.

Total Kekayaan Andhi Capai Rp 13,7 Miliar Tanpa Utang

Dilansir dari data LHKPN pada 16 Februari 2022, Total harta kekayaan Andhi Pramono sebanyak Rp 13,7 miliar dan tanpa utang.

Kepala Kepala Bea dan Cukai Makassar itu memiliki 15 bidang lahan dan bangunan di Salatiga, Karimun, Batam, Bekasi, Jakarta Pusat, Bogor, Banyuasin, dan Cianjur dengan nilai Rp. 6.989.727.200.

Andhi juga melaporkan bahwa dia memiliki surat berharga senilai Rp 2,9 miliar, alat transportasi seharga Rp 1,8 miliar, harta bergerak lainnya sebesar Rp 706,5 juta, serta kas dan setara kas berjumlah Rp 1,2 miliar.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved