Jelang Ramadan, 14.018 Manusia Silver hingga Pengemis Terjaring Operasi Satpol PP DKI
Dari jumlah tersebut, gelandangan atau pengemis adalah yang paling banyak terjaring operasi yakni mencapai 380 orang.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Sebanyak 14.018 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) diamankan petugas Satpol DKI sebulan terakhir.
Kepala Satpol DKI Jakarta Arifin mengatakan, PPKS ini terdiri dari dari manusia gerobak, manusia silver, pengamen, ondel-ondel, hingga gelandangan atau pengemis.
"Hasil operasi yang kami lakukan mulai 9 Februari sampai 13 Maret 2023 itu penjangkauan PPNS yang kami lakukan 14.018," ucapnya di Balai Kota, Rabu (15/3/2023).
Dari jumlah tersebut, gelandangan atau pengemis adalah yang paling banyak terjaring operasi yakni mencapai 380 orang.
Arifin menyebut, biasanya mereka berdiam diri di satu tempat tertentu, kemudian memelas dan minta-minta.
"Kalau dia memulung sebagai profesi silakan, karena dia mengambil barang yang bisa didaur ulang yang memiliki nilai ekonomis. Nah, kalau dia mengemis itu yang enggak boleh," ujarnya.
Baca juga: Pedagang Miras di Jakut Marah-marah Dirazia Satpol PP: Kalau Nggak Boleh Jualan Tutup Pabriknya!
Anak buah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono ini menyebut, pihaknya selama sebulan terakhir memang menggiatkan operasi penjangkauan PPKS.
Setiap hari para petugas Satpol PP pun berkeliling melakukan penjangkauan.
Pasalnya, jelang bulan suci Ramadan biasanya dimanfaatkan banyak orang untuk meraup keuntungan.
Fenomena pengemis musiman yang datang ke Jakarta dari berbagai daerah pun sudah menjadi tren sejak dulu.
"Kita tahu bahwa yang namanya Ramadan itu, asa yang mengatakan banyak yang datang dari daerah, mereka jadi semacam pengemis dan lainnya, memanfaatkan waktu di Ramadan (banyak orang) sedekah," tuturnya.
Baca juga: Buron Dua Tahun, Pelaku Pembacokan Sopir Taksi Online Tertangkap saat Asyik Karaoke di Tangcity Mall
Arifin pun memastikan pihaknya bakal terus menggencarkan operasi penjangkauan PPKS ini hingga jelang hari raya Idulfitri 1444 Hijriah.
"Dari awal Februari terus menerus sampai kemudian nanti bulan Ramadan kami terus menerus melakukan penjangkauan PPKS," tuturnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Satpol PP Tanjung Priok Tertibkan PKL hingga Juru Parkir Liar di Sepanjang Jalan Enggano Jakut |
![]() |
---|
Starmoon Bar Disegel, Terkuak Sisi Kelam Sarang Prostitusi Anak & TPPO, Ini Kronologi Terbongkarnya |
![]() |
---|
Satpol PP Jakarta Pantau Pengibaran Bendera One Piece Jelang HUT ke-80 RI, Bakal Ada Sanksi? |
![]() |
---|
5 Fakta Bentrok Massa Tolak Kenaikan PBB vs Satpol PP di Pati, Bupati Diteriaki: Sudewo Pulang Aja |
![]() |
---|
Rano Karno Sebut Tawuran Ada yang Biayai, Satpol PP Bentuk Satgas Aman Libatkan RT RW dan Masyarakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.