Bocah Bekasi Kena Peluru Nyasar

Polisi Masih Selidiki Kasus Bocah Tertembak Peluru Nyasar Pelaku Curanmor di Bekasi

Polres Metro Bekasi Kota masih melakukan penyelidikan kasus bocah tertembak peluru nyasar di Mustikajaya, Kota Bekasi. 

|
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Jaisy Rahman Tohir
TribunJakarta/Yusuf Bachtiar
Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kompol Erna Ruswing Andari 

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Polres Metro Bekasi Kota masih melakukan penyelidikan kasus bocah tertembak peluru nyasar di Mustikajaya, Kota Bekasi. 

Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, pihaknya sejauh ini masih mengumpulkan bukti-bukti penyelidikan. 

"Untuk peluru nyasar informasi dari Kasat Reskrim kita dalam lidik dan dilihat dari saksi-saksi yang kita dapat bahwa memang pelaku yang kita dapatkan itu ada dua kendaraan bermotor yang ada di TKP," kata Erna, Rabu (12/4/2023). 

Untuk identitas pelaku, pihaknya masih belum menemukan titik terang lantaran CCTV di sekitar lokasi masih didalami. 

"Sementara masih dalam penyelidikan," ujarnya. 

Untuk kondisi korban lanjut dia, telah melalui tindakan operasi pengangkatan proyektil dan masih dalam perawatan di rumah sakit. 

"Alhamdulillah sudah membaik dan untuk saat ini masih di rawat di RSUD," terangnya. 

Bocah perempuan berusia enam tahun berinisial ACP, tertembak peluru nyasar dibagian betis sebelah kiri saat melintas di Jalan Tugu Ciketing Asem Jaya, Mustikajaya, Kota Bekasi, Kamis (6/4/2023). 

Peluru panas yang menembus kaki mungil bocah perempuan itu berasal dari komplotan pencuri sepeda motor (curanmor), mereka gagal gasak lantaran dipergoki warga. 

Baca juga: Bocah di Bekasi Tertembak Peluru Nyasar: Letusan Sempat Dikira Ban Pecah, 3 Komplotan Masih Diburu

Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, pelaku curanmor beraksi di sebuah parkiran minimarket Alfamart. 

"Saat ini masih dalam penyelidikan, kejadiannya curanmor bawa senjata api," kata Erna saat dikonfirmasi. 

Pencurian sepeda motor gagal, warga memergoki pelaku yang hendak membawa kabur sepeda motor Kawasaki KLX. 

"Pelaku kepergok warga mau nyuri motor, jadi sempat mengeluarkan tembakan senjata api," ucap Erna. 

Pelaku yang diperkirakan berjumlah tiga orang terdesak, meletupkan senjata api agar tidak ada warga yang berusaha meringkusnya. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved