Viral di Media Sosial
Viral Oknum Anggota TNI Tendang Emak-emak Pengendara Motor di Jalan Bekasi, Sudah Disanksi
Dalam keterangan video yang beredar, perselisihan di jalan bermula saat emak-emak pengendara motor berhenti mendadak.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, PONDOK GEDE - Sebuah video memperlihatkan sikap arogan oknum anggota TNI tendang sepeda motor emak-emak yang tengah membonceng anak kecil di Jalan Jatiwaringin, Pondok Gede, Kota Bekasi.
Dalam keterangan video yang beredar, perselisihan di jalan bermula saat emak-emak pengendara motor berhenti mendadak.
Hal itu karena kendaraan di depannya melakukan hal serupa, oknum anggota TNI lalu menabrak kendaraan emak-emak tersebut.
Kesal karena sepeda motornya bertubrukan, oknum anggota TNI lalu menendang bagian samping bodi motor emak-emak.
Ia lantas berlalu meninggalkan emak-emak yang tampak ketakutan, ternyata aksi arogan tersebut direkam pengendara lain dan viral.
Akun Twitter resmi TNI Angkatan Udara @_TNIAU membenarkan, oknum berseragam loreng tersebut merupakan anggota Denhanud 471.
Yang bersangkutan menurut twit @_TNIAU, merupakan prajurit berpangkat Praka berinisial ANG.
Baca juga: Sandi Panik Istrinya Kontraksi di Perjalanan Mudik ke Cianjur, Bersyukur Polisi Gercep Menolong
Praka ANG saat ini sudah diberikan sanksi disiplin oleh atasannya, Dandenhanud 471 berencana mencari keberadaan ibu tersebut untuk meminta maaf secara langsung.
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan TNI Laksda Julius Widjojono mengatakan, Panglima TNI menegaskan tidak boleh ada anggotanya berbuat arogan.
"Sesuai instruksi Panglima TNI, agar Prajurit TNI tidak arogan, menyakiti hati rakyat, maka Puspom TNI sdah menelusuri identitas motor tersebut," kata Laksda Julius, Selasa (25/4/2023).
Julius memastikan, oknum anggota TNI tersebut sudah diproses dan diberikan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
"Selanjutnya memastiikan penggunanya saat itu untuk diberikan sanksi sesui kententuan yang berlaku," tegas dia.
Tragedi Bulan Madu Maut di Solok, Keluarga Korban Desak Pihak Lakeside Alahan Panjang Akui Kelalaian |
![]() |
---|
Ibu Dina Oktaviani Ungkap Fakta Baru: Pelaku Pinjam Uang Rp1,5 Juta Sebelum Sang Anak Dibunuh |
![]() |
---|
Kondisi Pilu Pengantin Baru Usai Istri Tewas saat Bulan Madu di Solok, Ingatan Terhenti saat Resepsi |
![]() |
---|
Baru 4 Hari Menikah, Cindy Meninggal Diduga Keracunan Gas Water Heater Saat Glamping di Solok |
![]() |
---|
LPG di Kamar Mandi Glamping Diduga Penyebab Pengantin Baru di Solok Tewas, Polisi Temui Jalan Buntu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.