Mantan Sipir Benarkan Tio Pakusadewo Soal Nasi di Penjara, Keras Seperti Kapur
Pengakuan aktor Tio Pakusadewo atas buruknya kualitas makanan untuk warga binaan pemasyarakatan (WBP) pada Rutan dan Lapas dibenarkan mantan sipir.
Penulis: Bima Putra | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Dalam pemberian nasi cadong untuk WBP di Rutan dan Lapas memang dilakukan kontrol oleh Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP).
Namun AB menuturkan dari total ribuan porsi nasi cadong diberikan untuk WBP hanya satu saja yang layak konsumsi, sementara lainnya tidak.
"Pas dilihat dan ditandatangani KPLP nasi paling atas bagus, sisanya enggak. Nasi cadong yang diantar ke blok juga enggak semua gratis, ada yang bayar Rp25 ribu," sambung dia.
Awak media sudah berupaya mengonfirmasi kebenaran pernyataan AB kepada Koordinator Humas dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Rika Aprianti.
Namun hingga berita ditulis Rika urung menanggapi upaya konfirmasi terkait keterangan AB tentang kualitas nasi cadong di Rutan dan Lapas.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Uya Kuya Harap Program MBG Bisa Segera Merata di Seluruh Wilayah Jakarta Selatan |
![]() |
---|
Dinas Kesehatan dan Jajaran RSUD Kena Semprot Anggota DPRD DKI Jakarta Astrid Kuya |
![]() |
---|
Uya Kuya dan Astrid Kuya Minta Warga Ikut Kawal Program Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Rutan dan Lapas di Jakarta Kelebihan Kapasitas Hingga 218 Persen |
![]() |
---|
Uya Kuya Ungkap Tujuan Program MBG, Tingkatkan Gizi Anak hingga Tekan Angka Stunting |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.