Sosok Adik Perempuan Viky Siswa SMA yang Pingsan di Jalan, Ternyata Putus Sekolah Karena Tunggakan

TRIBUNJAKARTA.COM - Terkuak sosok perempuan adik Viky siswa SMA yang pingsan di pinggir jalan karena kelelahan jalan kaki ke sekolah.

Rupanya, adik perempuan Viky putus sekolah karena ada tunggakan.

Tak hanya adik perempuan Viky, adik laki-laki Viky pun bernasib sama yakni tak sekolah karena ada tunggakan.

Kisah Viky viral di media sosial setelah pria itu ditemukan di pinggir jalan dalam kondisi kelelahan.

Viky rupanya sudah dua tahun pulang pergi ke sekolah jalan kaki sekira 16 kilometer.

Viky diceritakan berasal dari keluarga pas-pasan. Rumah Viky di Ciputat, sementara sekolahnya ada di Bojongsari Depok.

Kisah Viky viral setelah diunggah oleh kreator akun @terdalam_ di TikTok.

Kehidupan pribadi Viky pun ikut terkuak, termasuk orangtua hingga adik-adiknya.

Ketika berkunjung ke rumah Viky, kreator @terdalam_ sempat bertemu dan berbincang dengan adik dan sang ibunda.

Adik Viky yang perempuan membukakan pintu untuk kreator.

Karena masih siang hari, kreator bingung mengapa adik Viky tak berada di sekolah.

Hingga akhirnya terungkap adik Viky bernama Viola itu pun tak sekolah karena punya tunggakan.

"Eh adiknya ya, namanya siapa? Kok gak sekolah?" tanya kreator dikutip TribunJakarta.com, Rabu (24/5/2023).

Baca juga: Terjawab Alasan Viky Pilih Sekolah di Bojongsari Padahal Rumah di Ciputat, Sebelumnya Sempat Bungkam

"Viola, enggak sekolah soalnya ada tunggakan," jawab Viola.

"Oh masih ada tunggakan?" tanya kreator.

Viola pun menuntun kreator menuju ruang tamu di rumahnya untuk bertemu Viky.

Di sana, kreator sempat bertemu dengan ibunda Viky dan memberikan sebuah amplop yang berisi uang.

"Ini ada titipan, tolong selesaikan bebannya Viky di sekolah ya bu secepatnya, biar ibunya juga tenang," kata kreator.

"Makasih ya," kata ibunda Viky.

Ibunda Viky juga menjelaskan anak perempuannya tak sekolah lantaran masalah biaya.

"Sama dia juga ada masalah tunggakan, abangnya dia juga, adiknya Viky enggak sekolah sama belum bayar tunggakan juga," kata sang ibunda.

Ibunda mengatakan, Viola sudah tak sekolah semenjak sebelum puasa.

"Iya soalnya saya emang belum bisa bayar jadi yaudah lah, pihak sekolah kan pasti nanya juga saya juga gak bisa ngasih apa-apa," katanya.

Terjawab kenapa Viky pilih sekolah yang jaraknya jauh dari rumah

Akhirnya terjawab alasan Viky siswa SMA yang viral memilih sekolah di Bojongsari Lama, padahal rumahnya di Ciputat, Tangerang Selatan.

Hal tersebut terkuak saat Viky hadir sebagai narasumber di Pagi Pagi Pasti Happy, pada Rabu (24/5/2023).

Sekedar informasi, Viky viral setelah ditemukan pingsan di pinggir jalan.

Viky mengaku pusing seusai berjalan kaki dari sekolahnya di Bojongsari Lama, ke rumahnya di Ciputat.

Rian Ibram pembawa acara Pagi Pagi Pasti Happy, lalu keheranan mengapa Viky rela berjalan kaki 16 Km untuk sekolah.

Menurutnya mengapa Viky tak memilih menuntut ilmu di sekolah yang jaraknya dekat dari rumah.

Baca juga: Penampakan Terkini Rumah 2 Lantai Viky Siswa SMA yang Ngaku Berjalan Kaki 16 Km, Ada Sepeda Listrik

"Kenapa kamu cari sekolah yang jauh dari rumah? Kenapa sekolah yang jaraknya jauh 8 Km, pergi dan pulang totalnya 16 Km," ucap Rian Ibram.

Viky kemudian menguraikan alasannya.

Ia mengaku sebagai murid pindahan di sekolahnya di Bojongsari.

Anak pertama dari empat bersaudara itu bercerita sebelumnya ia sempat bersekolah yang jaraknya dekat dari rumah.

Namun kala itu ia tak naik kelas, dan terpaksa pindah ke sekolahnya yang sekarang.

"Saya murid pindahan," kata Viky.

"Dulu itu awal sekolah, lumayan deket dari rumah, terus pas Covid saya enggak naik kelas,"

"Karena ada guru baik, dia ngirim ke sana (sekolah di Bojongsari," imbuh Viky.

Konten kreator yang memviralkan Viky, Dani kemudian menceritakannya dengan lebih detail.

"Jadi sebelumnya sekolahnya deket dari rumah, itu SMK juga jurusannya komputer, tapi SPPnya mahal keluarga engga mampu," ucap Dani.

"Terus pak Covid itu sekolah online kebetulan Viky enggak punya Hp, jadi itu yang menyebabkan enggak naik kelas,"

"Mau enggak mau pindah," imbuhnya.

Viky lalu bercerita sebenarya dia diberi uang Rp 10 ribu oleh orangtuanya untuk ongkos ke sekolah.

Namun Viky memilih untuk menyimpan uang tersebut, dan berjalan kaki saja,

"Awalnya engga tahu, tapi semenjak viral itu kaget," ucap Viky

"Sampai nangis, kenapa jalan, kan udah dikasih ongkos, saya bilang simpen aja buat di makan di rumah," imbuhnya.