Cerita Kriminal
Siasat Ustaz Gadungan di Garut Rudapaksa Belasan Anak Laki-laki, Korban Paling Muda Usia 8 Tahun
Korban rudapaksa Aep merupakan murid yang sehari-hari diajar olehnya. Terkuak Aep merupakan ustaz gadungan.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Hidup sebatang kara
Penasihat hukum tersangka, Sony Sonjaya, mengungkap fakta tentang Aep.
Dia mengatakan, tersangka sudah tinggal seorang diri sejak satu tahun yang lalu.
Istri dan kedua anaknya telah meninggal dunia.
"Kedua anak dan istrinya meninggal dunia. Meninggalnya dalam waktu yang berdekatan. Jadi Aep ini sejak saat itu hidup sendiri," ujar Sony saat dihubungi Tribunjabar.id, Kamis (1/6/2023).
Ia menuturkan, sejak diamankan oleh polisi, tersangka awalnya bersikukuh tidak mau mengakui perbuatannya.
Setelah pemeriksaan intensif, tersangka kemudian mengakui telah melakukan perbuatan keji terhadap murid-muridnya.
"Dari awal memang dia berbelit, tapi akhirnya mengakui," ucap Sony.
"Dalam kasus ini saya ditunjuk menjadi penasihat hukumnya. Memang secara pribadi saya melihat kasus ini ya begitu miris," katanya.
Sony menjelaskan, dalam kasus ini pihaknya akan mendampingi tersangka sesuai dengan yang diamanatkan oleh undang-undang.
Menurutnya, yang harus diperhatikan adalah para korban.
"Saya harap korban bisa dapat penyuluhan dan pendampingan psikis sampai sembuh," katanya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.