10 Tahun Rawat Sha Wang Akhirnya Pisah, Terungkap Perjuangan Siti TKI Pastikan Anak Majikan Bahagia

TRIBUNJAKARTA.COM - Terungkap perjuangan yang bakal dilakukan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) bernama Siti memastikan kehidupan anak majikannya, Sha Wang bahagia tanpa dirinya.

Siti akhirnya harus berpisah dengan Sha Wang setelah mengurusnya kurang lebih 10 tahun.

Jika nanti Sha Wang dideportasi, Siti mengaku bakal ikut ke Taiwan paling lama seminggu.

Bukan tanpa alasan, Siti ingin memastikan Sha Wang berada di tangan yang tepat.

Kisah Siti viral setelah membawa anak majikannya yang disabilitas tersebut ke Indonesia.

Terbaru dalam waktu dekat, Sha Wang atau Xiao Huang (26) bakal dideportasi ke negara asalnya.

YouTuber Faisal Soh mengatakan pihak Taipei Economic and Trade Office (TETO) belum lama ini telah menghubungi Siti terkait Sha Wang.

Dalam komunikasi Siti dengan Teto, Sha Wang akan dipulangkan ke Taiwan 10 hari dari saat TETO menghubungi Siti TKI.

"Saya dengar dari Siti sih, TETO ada ngucapin kayak dalam 10 hari ini TETO berupaya untuk segera memulangkan Sha Wang ke negara asalnya," kata Faisal Soh dikutip dari TribunnewsBogor, Jumat (9/6/2023).

Setelah mengasuh Sha Wang kurang lebih 10 tahun, Siti tak bisa begitu saja menyerahkan anak majikannya.

Siti bakal memastikan Sha Wang hidup bahagia di tangan orang yang tepat.

Oleh karena itu, Siti TKI Taiwan ini bakal ikut bersama Sha Wang ke negara asal anak majikan.

"Tetap ikut. Enggak ada yang bisa di pesawatnya, takut gimana-gimana," kata Siti di live Instagram-nya.

Sejak jauh hari, Siti sudah mempersiapkan diri ikut Sha Wang ke Taiwan.

Di YouTube Uya Kuya, Siti mengaku bakal ikut ke Taiwan mendampingi Sha Wang.

Baca juga: Terkuak Profesi Ayah dari Anak Disabilitas di Taiwan, Percayakan Sha Wang Dibawa TKI ke Indonesia

Mulanya Uya Kuya bertanya pendapat Siti jika Sha Wang pada akhirnya harus tetap pulang.

"Sekarang gini, andaikata ujung-ujungnya Sha Wang ini harus tetap pulang ke Taiwan, apa yang dipikiran Mbak Siti?,"tanya Uya Kuya.

"Takut dianya drop. Sekaligus dibawa sama orang yang enggak dia kenal kayaknya (geleng-geleng)," kata Siti pilu.

"Udah ngebayangin gimana nanti di pesawatnya, pergi dengan orang yang enggak dia kenal," sambungnya.

Meski begitu, Siti masih berharap Sha Wang bisa diurus olehnya di Indonesia.

Namun jika pada akhirnya Sha Wang tetap harus pulang, Siti mengaku akan ikut ke Taiwan untuk mendampinginya.

Siti ingin memberitahukan orang yang akan mengurus anak majikannya itu di Taiwan, terkait apa yang disuka dan tak disuka Sha Wang.

Ini dilakukan semata-mata untuk kebaikan Sha Wang agar ia tetap merasa nyaman meski tanpa Siti.

"Saya ingin mendampingi dia paling lama seminggu biar memastikan siapa yang megang dia. Dia suka apa, enggak sukanya apa, saya mau ngasih tahu itu," kata Siti.

Bahkan jika ada kesempatan, Siti mau bertemu dengan ibu dan kakak kandung Sha Wang di Taiwan untuk berbicara dari hati ke hati.

"Kalau bisa ketemu kakak sama ibunya. Kita ngobrol bareng," ucap Siti.

Upaya mengadopsi susah?

Melihat kedekatan Siti dan Sha Wang, upaya mengadopsi anak majikan tersebut pun dilakukan.

Uya Kuya pun berusaha membantu proses adopsi Sha Wang.

"Apakah ada kemungkinan anak ini diadopsi, kalau misalkan ada cari caranya gimana tolong hubungkan pihak sana," tuturnya.

Baca juga: Viral Polisi Gelar Razia di Jalur Busway Tapi Tak Tilang Pemotor Bercelana Loreng

"Kayak pihak TETO ketemu dengan KDEI, pemerintah sama pemerintah ketemu kan cocok, kita coba demi Sha Wang bisa ditangan mbak (Siti)," sambungnya.

Berbeda dengan Uya Kuya, sosok yang pertama kali memviralkan kisah Siti dan Sha Wang memberikan pandangannya.

Ya, Faisal Soh membeberkan jika proses adopsi anak disabilitas di Taiwan sulit dilakukan.

"Menurut pengalaman saya, urusan adopsi bagian dinas sosial, tidak ada hubungannya dengan imigrasi," kata Faisal Soh.

Karenanya Faisal Soh berpendapat kecil kemungkinannya Siti bisa mengadopsi Sha Wang.

"Inikan dari Indonesia yang mengajukan (adopsi), belum tentu pihak dinas sosial Taiwan menyetujui," ungkapnya.

"Apalagi kasus seperti ini jarang terjadi. Hukumnya juga ruwet, jadi kecil kemungkinan (Sha Wang diadopsi Siti) menurut saya bisa berhasil," ujar Faisal Soh.