Dulu Kritik DPR RI ‘Pengkhianat Rakyat’ Sekarang Nyaleg, Eks Ketua BEM UI Diminta Pertahankan Nyali
Salah satu dukungan itu datang dari Sekretaris Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
“Apa yang kemudian membuat saya hadir untuk ikut berpartisipasi dalam dunia dunia? Tentu ini akan banyak sekali pertanyaan dari orang-orang,” ucapnya, Sabtu (10/6/2023).
“Tapi ya balik lagi, saya merasa penting untuk membawa aspirasi ini ke dunia politik,” sambungnya.
Menurutnya, selama ini para anggota dewan yang duduk kursi parlemen belum bisa menjadi jembatan antara pemerintah dengan masyarakat.
Oleh sebab itu, ia berharap bisa turut berperan aktif menjembatani aspirasi masyarakat sehingga pembangunan yang dilakukan pemerintah sejalan dengan apa yang dibutuhkan rakyat.
“Kita selama ini tidak memiliki jembatan tang kemudian menyampaikan aspirasi masyarakat di grass root, sehingga pada akhirnya bisa masuk ke sistem dan bisa diperdebatkan di dalam sistem,” ujarnya.
Ia pun berkomitmen bakal tetap bersikap tegas dan memihak rakyat seperti yang ditunjukkannya saat melabrak para anggota DPR RI pada 2019 silam.
Untuk itu, Manik juga meminta dukungan masyarakat untuk memuluskan langkahnya menuju kursi Parlemen Kebon Sirih.
“Harapannya ketika saya sudah masuk, saya bisa membawa aspirasi masyarakat. Saya sangat meminta dukungan dan partisipasi dari teman-teman semua,” tuturnya.
“Apa yang dilakukan di 2019 hingga saat ini tetap konsisten saya lakukan dan tidak berubah untuk masyarakat,” sambungnya.
Nama Manik memang tak asing di telinga masyarakat, mantan Ketua BEM UI ini sebelumnya sempat viral medio 2019 silam.
Saat itu, Manik turut menggerakan mahasiswa menggelar aksi demo di depan gedung DPR RI terkait penolakan RUU KUHP, termasuk UU KPK.
Ia pun diberi kesempatan bersama Ketua BEM dari universitas lain beraudiensi dengan para anggota DPR RI.
Di depan para anggota DPR RI itu, Manik dengan lantang menyampaikan mosi tidak percaya dan menyebut para dewan sebagai pengkhianat bangsa.
Keberanian Manik itu pun diapresiasi oleh masyarakat.
Usai lulus program studi Kesehatan Masyarakat UI, ia kini aktif di bidang pengendalian tembakau.
Dirinya aktif di Think Policy Indonesia sebagai petugas manajemen koalisi dan Indonesian Youth Council for Tobacco Control (IYCTC).
Pada 2022, Manik juga sempat ikut ajang Abang None Jakarta Timur san berhasil keluar sebagai finalis.
Namun dirinya hanya berhasil menduduki Juara Harapan 2 Abang Jakarta.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Dasco Singgung Kriteria Calon Wapres saat Rapat Bareng Serikat Rakyat Miskin soal Masalah Agraria |
![]() |
---|
Reaksi Uya Kuya Pertama Kali Datang ke Rumahnya Usai Dijarah, Syok Tahu Piano hingga WC Ikut Diambil |
![]() |
---|
Bedu Gugat Cerai Istri Usai 15 Tahun Nikah, Sempat Nangis Curhat Sepi Job hingga Gagal Jadi DPR |
![]() |
---|
SOSOK Dokter Tan Shot Yen Ahli Gizi Kritik Pedas Menu MBG Burger Sampai Spageti: Oh My God |
![]() |
---|
DPR Temukan Siswa dari Keluarga Mampu Masuk Sekolah Rakyat di Tangsel, Data Penerima Manfaat Disorot |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.