Pembunuhan Lansia di Depok

Terkuak Kebiasaan Lansia Sebelum Tewas Ditusuk di Depok, Polisi Ungkap Pekerjaaan Korban

Terkuak kebiasan lansia sebelum tewas ditusuk di Depok, Rabu (21/6/2023). Polisi ungkap pekerjaan korban.

TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma
Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno di lokasi lansia tewas ditusuk di Depok, Rabu (21/6/2023). Terkuak kebiasan lansia sebelum tewas ditusuk di Depok, Rabu (21/6/2023). Polisi ungkap pekerjaan korban. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, SUKMAJAYA - Malang nian nasib seorang lansia berinisial SIB (59) di Kota Depok. Ia ditemukan tewas bersimbah darah dini hari tadi sekira pukul 03.30 WIB.

Untuk informasi, jasad korban pertama kali ditemukan warga tergeletak di Jalan Jati Kelurahan Baktijaya, Sukmajaya, Kota Depok.

Dari hasil penyelidikan sementara, polisi menemukan dua luka tusukan senjata tajam pada bagian leher dan dada sebelah kiri korban.

Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, mengatakan bahwa korban sedianya bukanlah warga sekitar.

"Bukan warga sini, hanya bekerja di sini, Sering kumpul di daerah sini," kata Yogen di lokasi kejadian, Rabu (21/6/2023).

"Jadi korban ini biasa kerja di salah satu konter pulsa yang ada di sini. Kami sudah hubungi keluarganya juga di Jakarta Timur dan dalam perjalanan ke rumah sakit," sambungnya lagi.

Baca juga: Lansia di Depok Tewas Ditusuk, Senjata Pelaku Tembus Pakaian 5 Lapis Hingga Kena Jantung Korban

Sebelumnya, Yogen juga mengatakan pihaknya memperoleh informasi bahwa korban sempat terlibat cekcok dengan terduga pelakunya di sekitar lokasi kejadian.

"Setelah kami dalami dari beberapa saksi di TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan warga di situ, didapati bahwa korban sempat kumpul di pos yang persis ada di belakang saya," kata Yogen.

Korban saat ditemukan tewas tergeletak di Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (21/6/2023).
Korban saat ditemukan tewas tergeletak di Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (21/6/2023). (TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma)

"Kemudian terdengar cekcok dan korban berjalan terhuyung sejauh 50 meter di jalan raya dan jatuh di pinggir angkot, kemudian meninggal dunia," timpalnya.

Terakhir, Yogen mengatakan saat ini korban telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Sekarang korban dibawa ke RS Kramat Jati," ucap Yogen.

"Kami sudah periksa sejumlah saksi, juga cek CCTV di sekitar lokasi kejadian ya," pungkasnya.


Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved