Kabar Artis

Awal Mula Perseteruan Dewi Perssik dan Ketua RT Soal Sapi Kurban, Warga Sebut Sampai Bikin Malu

Awal mula perseteruan antara pedangdut Dewi Perssik dan Ketua RT di Lebak Bulus, Malkan, diungkap warga bernama Suharto (50).

Kolase TribunJakarta
Suasana mediasi antara pedangdut Dewi Perssik dan Ketua RT, Malikan berlangsung panas di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. 

Menurut keterangan Dewi Perssik, sang Ketua RT mengatakan tidak membutuhkan daging sapi darinya.

"Aku minta tolong ke Ustaz di dekat rumah untuk menitip sapi untuk kurban. Tapi, ART dan sekuritiku malah dibentak oleh Bapak RT 04 di sekitar rumah ku ini. Katanya, lingkungan sini tidak butuh dan tidak kekurangan daging," ucap Dewi Perssik melalui Live Instagramnya, dikutip pada Rabu (28/6/2023).

Dewi juga menceritakan, niat awalnya hanya menitipkan dan meminta data warga sekitar yang ingin dibagikan daging kurban.

Padahal Dewi telah meminta bantuan dari para relawan Sahabat Ganjar untuk penyembelihan yang dimaksudkan untuk tidak merepotkan warga rumah ya.

"Saya kan beli sapinya di Brebes, awalnya hanya ingin menitipkan ke pak ustadz di lingkungan dan agar tidak merepotkan pengurus masjid di sini, aku tuh minta bantuan rekan dari relawan Sahabat Ganjar yang melakukan prosesi penyembelihan." ucap Depe.

Tidak hanya itu Dewi Perssik mengaku dimintai biaya sebesar Rp100 juta apabila hewan kurbannya ingin tetap diurus dan dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan di sekitar rumahnya.

"Tadi RT disini datang dan mengatakan warga di sini tidak kekurangan daging. Kalo sampai jam 7 malam tidak dibawa sapinya, akan dilepas kata pak RT nya. Hei kamu ngomong ini Lebak Bulus 2 RT 4 kamu ngomong engga butuh daging, kamu emang engga butuh daging tapi warga lu butuh," ujar Dewi.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved