Fahmi Serahkan Hasil Nabungnya Selama 3 Tahun ke Keluarga Anggi Anggareni, Kang Dedi: Gede Bro!

TRIBUNAJAKARTA.COM - Kepada anggota DPR RI, Dedi Mulyadi, Fahmi Husaeni (26) menceritakan perjuangannya mengumpulkan uang untuk bisa menikahi Anggi Anggraeni (21).

Fahmi bercerita dirinya menjalani berbagai macam profesi, mulai dari security hingga buruk pabrik.

Fahmi mengaku pernah menjadi security selama satu tahun di Cibinong.

TONTON JUGA

"Pertama kerja di Cibinong jadi security selama satu tahun," kata Fahmi Husaeni di Youtube KANG DEDI MULYADI CHANNEL KANG DEDI MULYADI CHANNEL, Selasa (11/7/2023).

Setelah itu, Fahmi sempat bekerja di apartemen di Pasar Minggu selama beberapa bulan.

Lalu Fahmi bekerja di pabrik sirup.

"Terus lari ke Depok, kerja di pabrik sirup dari tahun 2021," tuturnya.

Fahmi mengaku statusnya di pabrik sirup tersebut sebagai pegawai kontrak.

Baca juga: Fahmi Beri Keluarga Anggi Pengantin di Bogor Rp 20 Juta Buat Keperluan Nikah, Mas Kawin Rp 225.600

"Kontraknya itu tiga bulan sekali tapi perpanjangan sampai enam bulan, dan kalau mau produksi lagi ke dekat bulan puasa baru dipanggil lagi," jelas Fahmi.

Saat ini pun Fahmi mengaku sedang menganggur sudah sekitar tiga bulan.

"Sekarang lagi naro lamaran ke tempat sirup lagi, tinggal nunggu panggilan," kata dia.

Meski tak ada pekerjaan tetap, Fahmi pun tetap mencari penghasilan dengan mengambil pekerjaan sampingan.

"Cleaning gedung, bersihin kaca," ungkap Fahmi.

Baca juga: Cuma dari Telepon, Anggi Anggraeni Ngomong ke Fahmi Lebih Pilih Mantan Pacar: Tidak Cinta

Kepada Dedi Mulyadi, Fahmi pun mengaku uang tabungan dari hasil bekerja selama tiga tahun terkumpul sebesar Rp20 juta.

Ia lalu menyerahkan seluruhnya kepada keluarga Anggi Anggraeni.

"Sebelum nikah seserahan nyerahin uang sebagai tanda jadi kawin," kata Fahmi lagi.

"Ngasih berapa waktu itu?," tanya Dedi Mulyadi.

"Enggak banyak sih pak, cuma Rp 20 juta," ungkap Fahmi.

Baca juga: Terkuak Ucapan Adriaman Mantan Anggi Anggraeni di Polsek, Hati Fahmi Hancur Lalu Mantap Pilih Cerai

Mendengar itu, Dedi Mulyadi pun tampak terkejut.

"Rp 20 juta? Gede bro!," kata Dedi Mulyadi.

"Itu hasil kerja pak beberapa tahu, tiga tahun lebih," jelas Fahmi.

Setelah menyerahkan uang itu, Fahmi dan Anggi pun menikah di rumah mempelai wanita.

"Mas kawinnya uang Rp 225.600," kata Fahmi lagi.

Fahmi pun menjelaskan kalau pernikahan itu atas kemauan dirinya dan Anggi Anggraeni.

Baca juga: Anggi Ternyata Masih Pacaran dengan Eks Pacar Saat Dinikahi Fahmi Husaeni, Resepsi Tak Jadi Digelar?

Kemudian saat ditanya malam pertama, Fahmi pun tampak lesu.

"Belum (sempat malam pertama), karena kan masih rapih-rapih, beres-beres, capek pak tadinya," kata Fahmi.

Kerja keras Fahmi namun dibayar Anggi Anggaraeni dengan pengkhianatan.

Kapolsek Rancabungur Iptu Hartanto menjelaskan Anggi Anggraeni hilang secara misterius sehari setelah akad nikah dengan Fahmi, kala itu wanita tersebut izin untuk COD ayam geprek.

Bukan COD ayam geprek, Anggi Anggraeni rupanya malah kabur ke kontrakan Adriaman Lase di Jakarta.

Padahal kala itu Fahmi sudah panik setengah mati.

Baca juga: 12 Hari Hilang Anggi Anggraeni Tinggal Bareng Mantan, Pantas Tak Sekamar sama Fahmi di Malam Pertama

Pemuda 26 tahun itu pun lantas melaporkan hilangnya sang istri ke Polsek Rancabungur di tanggal 28 Juni 2023.

"Keterangan dari Anggi, dia yang nyamperin ke sana (ke Jakarta), mungkin udah nelpon (Anggi telepon Adriaman)," imbuh Iptu Hartanto saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Senin (10/7/2023).

Selama kabur ke Jakarta dan tinggal bersama Adriaman, Anggi Anggraeni rupanya aktif menghubungi ibu kandungnya, Iyah.

Pun saat Anggi Anggraeni izin hendak dibawa ke Medan oleh Adriaman.

"Anggi selalu WA ibunya, ketika si Adriaman mau ke Jakarta lagi, kita konfirmasi ternyata pergi sama dia ke Medan," imbuh Iptu Hartanto.

Menetap di Medan, Adriaman Lase pun bingung karena sudah tak punya uang.

Baca juga: Penampakan Rumah Anggi Anggraeni di Gang, Terkuak Alasan Diam di Kamar saat Didatangi Keluarga Fahmi

Karenanya Adriaman pun berniat untuk kembali merantau kerja ke Jakarta.

Terkait niatan tersebut, pihak keluarga Anggi pun bergerak cepat melihat kasus anaknya yang sudah rumit.

Mereka lantas membelikan tiket pulang dari Medan untuk Anggi dan Adriaman.

Karena tidak mendapatkan tiket pesawat ke Jakarta, Anggi dan Adriaman akhirnya mendarat di Bandung.

Setibanya di Bandung, Adriaman langsung digiring ke Polsek Rancabungur.

Sementara Anggi ogah menemui Fahmi lagi.

"Mungkin keuangan tidak cukup atau apa, dia (Adriaman) mau kerja lagi ke Jakarta. Setelah nyampe ke sini, karena ini masalahnya udah rumit, akhirnya kita kasih tiket aja. Tiketnya dibeliin dari Medan ke Bandung," ungkap Iptu Hartanto.