Kiat Sukses Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2023, Perhatikan 3 Hal Ini

Kiat Sukses Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2023, Perhatikan 3 Hal Ini

TWITTER BKN
Ilustrasi tes 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Simak kiat sukses tes online tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2023.

Seleksi Rekrutmen Bersama BUMN 2023 akan segera memasuki proses tes online tahap 2.

Tes ini diperuntukan bagi mereka yang sebelumnya telah dinyatakan lolos pada seleksi tes online tahap pertama.

Berdasarkan jadwal, tes online tahap 2 untuk peserta Rekrutmen Bersama BUMN 2023 dijadwalkan akan berlangsung pada 16-20 Juli 2023.

Baca juga: Begini Mekanisme Penilaian Agar Lolos Tes Online Tahap 2 BUMN, Berlaku untuk Jenjang SMA Hingga S2

Adapun materi tes tersebut, meliputi tes Bahasa Inggris untuk peserta katagori jenjang D3, D4/S1 dan S2, serta tes AKHLAK untuk peserta jenjang SMA dan sederajat.

Agar tes berjalan dengan lancar, peserta tidak diperkenankan untuk mengikuti tes online BUMN dengan menggunakan handphone, tablet, ataupun smartphone.

Namun, peserta diwajibkan untuk menggunakan komputer PC / Laptop yang dilengkapi dengan web camera dan mouse sebagai perangkat dalam mengerjakan tes tersebut.

Agar Kamu sukses dalam mengikuti seleksi tes online tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2023, tentunya persiapan yang matang sangat diperlukan.

Selain dari kesiapan fisik dan mental, beberapa hal ini juga penting untuk diperhatikan.

Mengutip laman sosial media resmi Forum Human Capital Indonesia (FHCI) berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tes online tahap kedua BUMN 2023 dapat berjalan dengan lancar dan sukses :

1. Pastikan kamera / webcam yang kamu gunakan aktif.

Penting bagi peserta tes untuk memastikan kamera dalam perangkat tes yang digunakan selalu aktif saat tes berlangsung.

Agar tes dapat berjalan lancar, pastikan tidak ada orang lain yang terdeteksi di dalam frame kamera / webcam tersebut.

Apabila ditemukan adanya orang lain dalam area jangkauan webcame, sistem secara otomatis akan mendeteksi hal tersebut sebagai bentuk kecurangan.

2. Pastikan device komputer / laptop dan jaringan internet yang kamu gunakan memadai.

Perangkat yang disertai dengan spesifikasi mempuni tentu akan membantu kamu mengerjakan soal-soal tes dengan lancar.

Akan tetapi, hal ini juga harus didukung dengan jaringan internet yang stabil.

3. Pastikan kamu sudah membaca seluruh aturan pengerjaan Tes Online Tahap 2 dengan teliti.

Sebelum tes berlangsung, pastikan Kamu membaca seluruh aturan dengan teliti.

Segala bentuk pelanggaran dalam aturan tersebut, dapat dideteksi sebagai bentuk kecurangan.

Oleh sebab itu agar Kamu tidak didiskualifikasi dan peluang lolos ke tahap selanjutnya semakin besar, pastikan Kamu telah mengikuti semua aturan yang berlaku serta mengisi soal-soal tes dengan baik. 

Daftar Aktivitas yang Dilarang saat Tes Rekrutmen Bersama BUMN

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebelumnya telah mewanti-wanti para peserta Rekrutmen Bersama BUMN (RBB) 2023 untuk tidak berbuat curang selama mengukuti tes online.

Jika tidak, maka akan dimasukkan dalam daftar hitam atau blacklist.

Hal ini diungkapkan oleh Deputi SDM dan IT Kementerian BUMN Tedi Bharata.

"Pelaku kecurangan akan dimasukkan dalam daftar hitam (blacklist) sehingga tidak dapat lagi mengikuti rekrutmen BUMN di tahun-tahun mendatang," ungkapnya dalam keterangan tertulis dikutip Senin (12/6/2023).

Menurutnya, sanksi berupa blacklist tersebut telah diterapkan pada peserta yang melakukan praktik curang saat tes Rekrutmen Bersama BUMN tahun lalu.

Adapun untuk mendeteksi praktik kecurangan, kata Tedi, pihaknya telah memaksimal sistem proctoring.

Lewat sistem ini akan terlihat indikasi yang menjurus ke aksi-aksi kecurangan yang dapat terdeteksi otomatis saat peserta menjawab tes.

Sistem proctoring mendeteksi kecurangan secara otomatis melalui gerak-gerik peserta yang menunjukkan gelagat atau aktivitas menjurus pada tindak kecurangan.

Perilaku yang dianggap praktik curang, di antaranya yakni perjokian dan pembukaan tab, window, atau halaman lain pada perangkat yang digunakan saat tes.

Setelah pengerjaan tes selesai pun para peserta akan mendapatkan pop up notifikasi hasil tes yang telah dikerjakan sebagai bentuk transparansi.

Tedi menambahkan, dalam tes online ini, para peserta wajib mengikuti seluruh petunjuk teknis agar tidak gagal dalam proses ujian yang dilakukan melalui platform digital itu.

"Ini penting kami ingatkan agar peserta terhindari dari kegagalan karena hal-hal yang bersifat teknis seperti peralatan yang digunakan dan hal terkait lainnya," kata dia.

Peserta diwajibkan menggunakan komputer PC atau laptop yang dilengkapi kamera dan mouse saat mengikuti ujian online.

Peserta tidak dapat menggunakan ponsel, tablet, atau smartphone lantaran tidak cocok dengan sistem yang ada.

Saat mengikuti tes, kamera pada komputer PC atau laptop wajib dinyalakan saat pelaksanaan ujian. Jika tidak, peserta akan otomatis gugur.

Baca artikel menarik lainnya di Google News.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved