Tentukan Status Pelaku, Polres Jaksel Segera Gelar Perkara Kasus Wanita Ditabrak Pacar Sendiri

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Polisi akan melakukan gelar perkara kasus wanita bernama Dyah Ambar Wulan (22), seorang wanita ditabrak pacar sendiri, Aji Mukti Pangestu alias AMP, di Jalan Prapanca Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi mengatakan, gelar perkara dilakukan untuk menentukan status pelaku berinisial AMP.

"Kami akan lakukan gelar perkara untuk status terlapor berikutnya," kata Yossi kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (13/7/2023).

Saat ini, lanjut Yossi, penyidik masih menyelesaikan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang ditargetkan rampung pada pekan ini.

"Pemeriksaan saksi kan minggu ini seluruhnya, termasuk terlapor diperiksa dalam tahap penyidikan minggu ini, nah setelah itu dilaksanakan gelar perkara," ujar dia.

Baca juga: Lambaian Pria Misterius Bikin Ambar Ditabrak Pacar, Korban Dibuntuti Saat Pulang dari Kafe Kemang

Ia menjelaskan, AMP sudah diperiksa di tahap penyelidikan. Nantinya, AMP akan kembali diperiksa saat proses penyidikan.

"Sudah, penyelidikan sudah (diperiksa), naik tahap penyidikan," terang Yossi.

Adapun peristiwa ini bermula ketika Ambar tengah berkumpul bersama rekan-rekannya di salah satu kafe di kawasan Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (1/6/2023) malam.

"Kemudian malam harinya terlapor inisial AMP menyusul ke cafe tersebut," kata Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi, Rabu (7/6/2023).

Baca juga: Temuan Jasad Wanita Hamil Ditumpuk Sampah, Terkuak Perilaku Janggal Selama Ngontrak di Cengkareng

Ketika itu AMP melihat pria tak dikenal melambaikan tangan ke arah kekasihnya.

Lambaian tangan itu membuat AMP terbakar cemburu dan langsung menanyakan sosok pria tersebut ke Ambar.

"Hal itu kemudian mengundang kecurigaan dari pihak terlapor dan mempertanyakan kepada terlapor siapa laki-laki tersebut," ujar Yossi.

Ambar sudah memberikan penjelasan kepada AMP bahwa ia tidak mengenal pria yang melambaikan tangan.

Namun, Yossi menyebut AMP tidak puas dengan jawaban Ambar. Keduanya pun terlibat cekcok mulut.

Ambar yang merasa sudah berupaya memberikan penjelasan memutuskan untuk pulang meninggalkan kafe menggunakan sepeda motor.

Di sisi lain, AMP yang belum puas dengan argumen Ambar mengikuti korban dari belakang.

"Keduanya pun berjalan beriringan, bersamaan dari daerah kemang menuju Jalan Prapanca Raya tersebut," ungkap Yossi.

"Nah kemudian, tepatnya di depan klinik JWCC, motor terlapor semakin memepet motor pelapor sembari meminta kepada terlapor untuk berhenti dan menjelaskan hal yang tadi di kafe," tambahnya.

Baca juga: Tawuran di Lubang Buaya, Pelaku Saling Serang Pakai Senjata Tajam hingga Busur Panah

Tak digubris, AMP menabrakkan sepeda motornya ke kendaraan Ambar.

Korban terjatuh ke aspal hingga mengakibatkan luka di bagian wajah, tangan, dan kaki.

"Kemudian (korban) dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk penanganan secara medis," tutur Yossi.

Tiga hari setelah peristiwa tersebut, tepatnya Minggu (4/6/2023), korban melaporkan pacarnya ke Polres Metro Jakarta Selatan.

Yossi menjelaskan, pihaknya telah menindaklanjuti laporan korban dengan memeriksa sejumlah saksi termasuk AMP.

"Kami minta keterangan pada beberapa saksi yang memang pada saat kejadian itu ada di TKP dan juga menyaksikan peristiwa tersebut.

Nah, saat ini sedang kami dalami peristiwa tersebut dari beberapa saksi ini," jelas dia.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News