Warga Pasar Rebo Diselimuti Ketakutan, Dihantui Kasus Geng Motor Bacok Hansip

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, PASAR REBO - Warga Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur dirundung takut usai kasus petugas pertahanan sipil (Hansip), bernama Nasip (56) dibacok geng motor pada Minggu (16/7/2023).

Warga Kecamatan Pasar Rebo, Heru (36) mengatakan kini khawatir jadi korban penganiayaan geng motor bersenjata tajam yang tidak pandang bulu ketika menyasar korban.

"Takut jelas lah, orang tua yang pulang ronda saja dibacok. Berarti mereka kan asal serang saja, musuh atau bukan diserang," kata Heru di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Senin (17/7/2023).

Menurutnya kasus kejahatan jalanan pada malam hari masih menjadi momok bagi warga yang terpaksa harus beraktivitas hingga larut malam, terlebih ketika melintas di jalan lingkungan.

Pasalnya kondisi jalan lingkungan yang minim penerangan jalan umum (PJU) dan luput dari patroli petugas kerap dimanfaatkan geng motor, dan pelaku kejahatan lain berulah.

Baca juga: Menolak Dibilang Mirip AHY, Gibran Rakabuming Mengaku Tak Pernah Mandi

Dia mencontohkan Jalan Kalisari III tempat Nasip dibacok geng motor hingga mengalami luka di bagian punggung, para pelaku leluasa berkeliaran karena tanpa tertangkap petugas.

"Kita warga mau waspada bagaimana caranya ya bisa apa kalau ketemu geng motor begitu selain minta tolong. Sementara orang yang berangkat kerja malam atau pulang, bagaimana," ujarnya.

Heru berharap jajaran Polres Metro Jakarta Timur meningkatkan patroli malam, khususnya pada lokasi dan jam rawan untuk mencegah kasus kejahatan jalanan seperti geng motor.

Baca juga: Kepergok Curi Motor, Maling Dikejar Warga di Pondok Gede Bekasi Sampai Mandi Lumpur, Mirip Belut

Serta meringkus para pelaku agar dapat diproses secara hukum, sehingga menimbulkan efek jera dan tidak kembali berulah meresahkan atau bahkan menganiaya warga.

"Kalau dilihat di CCTV yang bacok pak Hansip itu kan banyak anggota geng motornya. Jangan nanti yang ditangkap satu, padahal yang ikut tapi enggak ikut bacok bersalah juga," tuturnya.

Awak media sudah berupaya mengonfirmasi penanganan kasus penganiayaan dialami Nasip kepada Kapolsek Pasar Rebo Kompol Agung Ardiansyah.

Kemudian kepada Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata, tapi hingga berita ditulis kedua pejabat utama jajaran Polres Metro Jakarta Timur tersebut urung merespon.

Sebelumnya, Nasip dibacok geng motor saat dalam perjalanan pulang usai bertugas menjaga lingkungan permukiman warga RT 12/RW 10, Kelurahan Kalisari pada Minggu (16/7) pukul 03.30 WIB.

Kejadian bermula ketika dalam perjalanan pulang Nasip berpapasan dengan pelaku yang berdasar rekaman CCTV menyorot kejadian berjumlah sekitar belasan orang menaiki lima sepeda motor.

Nasip yang tidak mengetahui bahwa pelaku merupakan geng motor memilih melanjutkan perjalanan ke rumahnya karena jam tugasnya sebagai Hansip sudah berakhir.

Nahas ketika Nasip lengah karena memalingkan pandangannya, seorang pelaku tiba-tiba turun dari kendaraan lalu membacok punggung korban dengan senjata tajam diduga jenis celurit.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News