Edisi Tunisia
Mahasiswa PPIDK Timur Tengah Luncurkan Buku “Poros Global Moderasi Beragama Indonesia-Timur Tengah”
"Kami ingin menegaskan pelajar Indonesia di Timur Tengah berpikiran moderat."
Ia meminta mahasiswa peserta Simposium agar kegiatan PPI di manapun harus berbasis pada keilmuan.
Diakui Gus Mis sejak datang ke Tunisia tahun lalu, mahasiswa tertidur nyenyak, kurang belajar dan banyak main. Ternyata hal serupa dialami mahasiswa di kawasan Timur Tengah dan Afrika lainnya.
Sekarang mahasiswa sudah kembali bersemangat dalam pergulatan intelektual. Membaca dan mengaji kitab lalu merefleksikannya dalam tulisan sudah menjadi ritus.
Pesan kedua, Gus Mis menggojlok mahasiswa untuk mempersiapkan diri agar memberikan peran besar untuk Indonesia menuju generasi emas 2045. Gus Mis sangat optimistis mahasiswa yang dikadernya mampu.
Untuk membangkitkan kepercayaan diri mahasiswa, Gus Mis mengajak secara bergantian merasakan naik mobil dubes. Cara ini dipakai untuk membentuk mentalitas menjadi pemimpin.
"Supaya mentality teman-teman terbentuk menjadi aktor kemajuan Indonesia. Kalau kita (mahasiswa pecinta ilmu dan aktor perubahan, red) yang memimpin, negara insyaallah lebih baik," beber Gus Mis.
Pesan terakhir, Gus Mis meminta semua mahasiswa Timur Tengah dan Afrika punya komitmen untuk bangsa Indonesia, menangis dan bersuka ria bersama rakyat.
"Cinta ilmu harus ada tujuannya, maqosidnya. Menurut Ibnu Khaldun, orang berilmu tujuannya membangun peradaban, kalian ini membangun Indonesia. Seperti Walisongo dulu tujuannya amukti tanah Jawa."
"Sekarang ini membangun Indonesia. Indonesia itu Pancasila, Indonesia itu Bhinneka Tunggal Ika,. Sebagaimana Soekarno dulu membangun dunia," kata Gus Mis.
Piagam Tunis, Ikhtiar Pelajar Indonesia di Timur Tengah Gelorakan Moderasi Beragama Berbasis Ilmu |
![]() |
---|
Sidi Bou Said, Wisata Ikonik di Tunisia Bagi Pelancong Menikmati Senja Laut Mediterania |
![]() |
---|
Produk Furnitur Indonesia Disukai Warga Tunisia, Dubes Zuhairi Misrawi Optimistis Nilai Ekspor Naik |
![]() |
---|
3 Pesan Penting Dubes Zuhairi Misrawi untuk Mahasiswa Timur Tengah dan Afrika, Dasarnya Cintai Ilmu |
![]() |
---|
Ganjar Pranowo: Moderasi Warisan Nenek Moyang Bangsa Indonesia dan Sudah Jadi Laku Keseharian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.