Cerita Kriminal

Tamu Banyak Mau, Cewek Open BO di Bekasi Panggil Pacar dan Teman Gulung Pria Hidung Belang

Tamu banyak mau, cewek Open BO ( prostitusi online ) di Bekasi panggil kekasih dan teman-temannya gulung pria hidung belang.

TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Tersangka kasus penganiayaan disertai dengan pencurian pria hidung belang di Tambun Bekasi. 

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, TAMBUN SELATAN - Tamu banyak mau, cewek Open BO ( prostitusi online ) di Bekasi panggil kekasih dan teman-temannya gulung pria hidung belang.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Twedi Aditya Bennyahdi mengatakan, korban berinisial JK (25) warga Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi.

Peristiwa terjadi pada Senin (22/5/2023) sekira pukul 23.30 WIB di rumah kontrakan Kampung Kandang RT 001 RW 005, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

"Berawal dari korban melakukan pemesanan Open BO melalui MiChat, bertemu dengan wanita berinisial LSN di kontrakan yang menjadi TKP," kata Twedi, Senin (24/7/2023).

Di aplikasi MiChat, korban dengan cewek Open BO berinisial LSN sepakat dengan harga yang sudah ditentukan untuk berhubungan seks.

Baca juga: Marak Prostitusi Online di Kos dan Kontrakan di Bekasi, Polisi Bakal gelar Razia

Setibanya di TKP, korban ternyata meminta hal lain di luar kesepakatan yang sudah ditetapkan sebelumnya.

"Kalau di open BO disitu sudah ada perjanjian tidak boleh atau minta hal yang ditentukan di open BO ternyata pada saat bertemu korban ini meminta yang lebih," ucapnya.

Hal ini memantik keributan, cewek Open BO ternyata tidak sendiri di dalam rumah kontrakan tiga petak yang menjadi tempat prostitusi.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Polisi Twedi Aditya Bennyahdi di Mapolsek Tambun, Senin (24/7/2023). (2)
Kapolres Metro Bekasi Kombes Polisi Twedi Aditya Bennyahdi di Mapolsek Tambun, Senin (24/7/2023). (2) (Yusuf Bachtiar/TribunJakarta.com)

Di dalam, ternyata ada kekasihnya berinisial DNG dan keempat teman-temannya. Mereka langsung ke ruangan depan dan menganiaya korban.

"DNG datang bersama dengan teman-temannya, itu semua melakukan kekerasan terhadap korban, selain melakukan kekerasan mereka juga mengambil handphone milik korban," ujarnya.

Setelah dianiaya, korban lalu dibuang di Jalan Kampung Tenggilis, Lambangsari Tambun Selatan Bekasi.

Setelah kejadian tersebut, korban melapor ke Polsek Tambun untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Baca juga: Prostitusi Online ABG di Puncak Bogor Terkuak: Sewa Tempat Buat Ngepos, Ada yang Datang dari Depok

Hasilnya, polisi berhasil meringkus lima orang tersangka berinisial DNG, MS, MR, D dan LA, mereka melakukan penganiayaan secara bersama-sama terhadap korban.

Kelima tersangka diringkus di tempat berbeda, masing-masing di Karang Satria, Tambun Utara, Kranji, Kota Bekasi dan Pancoran Mas, Kota Depok.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved