Wanita Bawa Kabur Mobil Petugas Tol
Selain Sabu dan Ekstasi, Wanita Pembajak Mobil Layanan Jalan Tol juga Konsumsi Obat Daftar G
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata mengatakan berdasar pemeriksaan medis di RSKD Duren Sawit, pelaku mengonsumsi obat daftar G.
Penulis: Bima Putra | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, PASAR REBO - Jesica Koroh (33), pelaku pembajakan mobil layanan jalan tol hingga mengakibatkan kecelakaan tidak hanya menggunakan metamfetamin atau sabu, dan amfetamin atau ekstasi.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata mengatakan berdasar pemeriksaan medis di rumah sakit khusus daerah (RSKD) Duren Sawit, pelaku juga mengkonsumsi obat daftar G.
"Jadi ada tiga jenis ditemukan, yaitu amfetamin, metamfetamin dan juga benzodiazepine, ini positif juga," kata Leonardus di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (26/7/2023).
Penggunaan ketiga obat, yakni sabu, ekstasi, dan benzodiazepine ini yang mempengaruhi Jesica hingga membajak mobil layanan jalan tol hingga meracau meminta tolong saat diamankan.
Namun untuk sekarang jajaran Polres Metro Jakarta Timur belum dapat memastikan dari mana Jesica mendapat narkoba dan obat daftar G tersebut, karena penyelidikan masih berjalan.
"Saat ini kami mengecek di apartemen daripada pelaku. Karena saat ini (unit apartemen) masih terkunci, dan kunci dan lain-lain masih di pelaku. Kedepan kita akan dalami," ujarnya.
Leonardus menuturkan pihaknya juga akan menyelidiki asal sabu, ekstasi, dan benzodiazepine yang didapat tersangka berdasar riwayat komunikasi pada handphone Jesica.
Diharapkan dalam waktu dekat jajaran Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Timur dapat mengungkap dari mana Jesica Koroh mendapat barang-barang ilegal tersebut.
"Makannya kita lakukan pendalaman lewat beberapa keterangan saksi maupun juga nanti alat komunikasi. Maupun petunjuk-petunjuk lainnya sehingga kita tahu runtutan," tuturnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.