Kebakaran Hari Ini
Kebakaran Puluhan Rumah di Tanah Merah: Ternyata Dipicu Warga Bakar Sampah
Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara Yuli Syahroni menuturkan, informasi soal adanya warga bakar sampah di
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Kebakaran yang terjadi di permukiman Tanah Merah, Jalan Kali Betik, RW 07 Kelurahan Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara diduga dipicu adanya warga yang membakar sampah.
Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara Yuli Syahroni menuturkan, informasi soal adanya warga bakar sampah didapatkan dari pengurus wilayah setempat.
"Baru tadi dapat dari Linmas, jadi ada yang membakar sampah, terus merembet ke rumah pemukiman penduduk," ucap Yuli di lokasi.
Jadi yang terbakar rumah tinggal sama tempat usaha. Kami mengerahkan 17 unit mobil pemadam kebakaran dengan total 85 personel
Yuli menuturkan, kebakaran ini dilaporkan ke petugas sekitar pukul 14.05 WIB.
Dengan pengerahan 17 unit mobil pemadam kebakaran, 85 personel langsung menuju ke lokasi.
"Jadi yang terbakar rumah tinggal sama tempat usaha. Kami mengerahkan 17 unit mobil pemadam kebakaran dengan total 85 personel," ucap Yuli.
Adapun proses pemadaman kebakaran puluhan bangunan ini bisa terselesaikan dalam waktu lebih dari satu jam.
Baca juga: UPDATE Kebakaran di Tanah Merah: 20 Rumah hingga Lapak Rongsokan Ludes Terbakar
Yuli menuturkan, tidak ada kendala tertentu dari pemadaman ini.
Namun, api memang cepat membesar karena banyak material yang mudah terbakar.
"Memang ada material yang mudah terbakar, seperti plastik dan yang lain-lainnya. Jadi api cepat merembet karena material tersebut," katanya.
Adapun kebakaran ini diperkirakan menghanguskan puluhan bangunan.
Baca juga: Reaksi Heru Budi Dituding Ubah JakLingko Warisan Anies jadi Mikrotrans: Saya Bingung Mau Tanya Siapa
Menurut seorang warga, Pujar, sedikitnya 15 sampai 20 bangunan yang terbakar.
"Ada sekitar 15 sampai 20 bangunan yang terbakar," katanya di lokasi.
Pujar mengatakan, puluhan bangunan yang terbakar ini terdiri dari rumah, kontrakan, hingga lapak rongsokan.
Api berkobar menghanguskan rumah dan lapak sejak sekitar pukul 14.05 WIB.
Petugas dari pemadam kebakaran lantas berjibaku memadamkan titik-titik api dari area tersebut.
Terpantau hingga menjelang petang asap tebal masih membumbung dari lokasi kebakaran seiring proses pemadaman yang dimaksimalkan.

Pujar mengatakan, kebakaran ini awalnya dilihat dari salah satu kontrakan dua lantai di lokasi.
"Api awalnya dari lantai 2 kontrakan, terus tiba-tiba membesar, langsung gede," ucap Pujar.
Baca juga: Ini Sederet Kejanggalan Korban Ditipu Kerja di Bekasi hingga Ditagih Uang Rp1,6 Juta
Melihat api yang begitu cepat membesar, warga penghuni rumah langsung berlarian.
Warga keluar dari rumah dan tempat usaha mereka tanpa sempat menyelamatkan barang berharga apapun.
"Api langsung membesar udah nggak ada lagi yang sempat diselamatkan, langsung pada keluar semua," ucap Pujar.
Lebih dari satu jam setelah kebakaran dilaporkan atau sekitar pukul 15.30 WIB, api akhirnya bisa dipadamkan secara menyeluruh.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Kebakaran Besar Landa Lapak Bekas di Pengadegan, Pancoran: 350 Jiwa Terdampak |
![]() |
---|
Diduga Terkunci di Kamar, Satu ODGJ Tewas Saat Kebakaran Rumah di Tambora Jakbar |
![]() |
---|
Kebakaran Bedeng di Kelapa Gading, Jakarta Utara: 14 Unit dan 70 Personel ke TKP |
![]() |
---|
Kebakaran Hanguskan Kios Bensin Eceran di Cengkareng Timur, Diduga Pompa BBM Bocor |
![]() |
---|
Kebakaran Hebat Gudang Karpet di Tanjung Priok Jakut, Kerugian Rp 2,5 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.