Viral di Media Sosial

Kisah Dokter Intan Tangani Bocah 13 Tahun Nangis Histeris Tahu Hamil Gara-gara Ulah Kakak Kelas

Di media sosial TikTok viral video yang merekam dokter Intan Rachmita bercerita soal pengalamannya menangani seorang bocah perempuan berusia 13 tahun.

|
Kolase Foto Tribun Jakarta
Kolase Foto ilustrasi pelajar SMP dan kehamilan. Di media sosial TikTok viral video yang merekam dokter Intan Rachmita bercerita soal pengalamannya menangani seorang bocah perempuan berusia 13 tahun. Sang bocah menangis histeris tahu dirinya hamil akibat ulah kakak kelas. 

"Kemudian aku minta perawat untuk pemesangan infus," imbuhnya.

Dokter Intan kala itu menduga bocah SMP itu mengalami gangguan pencernaan.

"Aku suspectnya ini anak ada gangguan pencernaan," kata dokter Intan.

"Ibunya juga cerita kalau anaknya punya riwayat sakit maag,"

"Lalu aku kasih obat anti mual," katanya.

Seorang dokter bernama, dokter Intan Rachmita membagikan kisah mengiris hati saat ia sedang magang di sebuah Puskesmas, di pedalaman. Dokter Intan mengatakan saat bertugas di IGD Puskesmas, mendadak ia didatangi oleh bocah perempuan berusia 13 tahun.
Seorang dokter bernama, dokter Intan Rachmita membagikan kisah mengiris hati saat ia sedang magang di sebuah Puskesmas, di pedalaman. Dokter Intan mengatakan saat bertugas di IGD Puskesmas, mendadak ia didatangi oleh bocah perempuan berusia 13 tahun. (Tangkapan layar TikTok)

Namun perawat di puskesmas tersebut, curiga bocah tersebut mual dan muntah bukan karena maag.

Ia memberi ide kepada dokter Intan untuk melakukan tes kehamilan kepada bocah itu.

Mendengar hal tersebut, dokter Intan mengaku sangat kaget.

Ia khawatir menyakit perasaan orangtua bocah tersebut.

"Lalu perawat aku nyarankan untuk tes kehamilan," kata dokter Intan.

Perawat di puskesmas tersebut akhirnya mengajukan sejumlah pertanyaan ke bocah itu, mulai dari kapan pertama kali ia menstruasi dan kapan terakhir menstruasi.

Berdasarkan hasil wawancara singkat tersebut terungkap bocah itu ternyata terlambat menstruasi.

"Dari kelas 6 SD (pertama menstruasi)," ucap dokter Intan.

"Terus ditanya bulan ini udah dapat belum, belum katanya," imbuhnya.

Mengetahui anaknya telat menstruasi, ibunda bocah tersebut mulai terlihat syok.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved