Pegawai BUMN Simpan Puluhan Senjata Api

Ngeri Postingan FB Pegawai BUMN Terduga Teroris di Bekasi, Kerap Unggah Soal ISIS dari Usia 16 Tahun

Postingan di media sosial Facebook milik pegawai BUMN berinisial DE (28) yang menjadi terduga teroris terkuak. Kerap unggah soal ISIS sejak remaja?

|
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
Istimewa
Postingan di media sosial Facebook milik pegawai BUMN berinisil DE (28) yang menjadi terduga teroris terkuak. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Postingan di media sosial Facebook milik pegawai BUMN berinisial DE (28) yang menjadi terduga teroris ternyata membuat merinding.

Diwartakan sebelumnya Juru bicara Densus 88 Anteror, Polri Kombes Aswin Siregar, menyebut DE mulai memahami soal ISIS pada tahun 2014 ketika isu tersebut ramai di Indonesia.

Peristiwa kerusuhan di Mako Brimob 2018 yang membuatnya kemudian terinspirasi melakukan amaliyah atau operasi.

"Pada tahun 2018 saat melihat kejadian kerusuhan di Mako Brimob, saya menjadi terinspirasi dan memiliki ghiroh yang tinggi untuk melakukan amaliyah," kata DE diungkap Kombes Aswin dalam keterangannya.

Selanjutnya DE mulai mencari informasi soal jual beli senjata dan melakukan latihan menembak.

"Untuk saat ini saya masih tahap i'dad saya melakukan i'dad di gunung geulis sebanyak 2 bulan sekali,"

"Saya melakukan i'dad selama 6 jam. Senjata yang sering saya gunakan i'dad Baikal dengan peluru 9mm," sambung DE.

Namun berdasarkan penelusuran TribunJakarta, DE kerap mengunggah soal ISIS ternyata sejak tahun 2011.

Di tahun 2011, usia DE berarti baru 16 tahun.

Rumah terduga teroris berinisial DN di Perumahan Pesona Anggrek Harapan, Bekasi Utara, Senin (14/8/2023).
Rumah terduga teroris berinisial DN di Perumahan Pesona Anggrek Harapan, Bekasi Utara, Senin (14/8/2023). (Yusuf Bachtiar/TribunJakarta.com)

DE juga terciduk pernah mengunggah video Lagu Perjuangan Islam.

Tak cuma itu DE terlihat sempat menulis stasus soal menjadi laki-laki yang kuat.

"AKU HARUS BERUSAHA 'TUK MENJADI IKHWAN YANG KUAT!" tulis DE.

DE tampak terakhir kali mengunggah status pada 16 Agustus 2011.

Pegawai PT KAI itu bertanya soal hukum dari mendengarkan musik bagi umat Islam.

"Bagaimana hukum musik sebenarnya?" tulis DE.

Sejak saat itu, DE tak lagi pernah memposting sesuatu di Facebooknya.

Diketahui DE ditangkap Densus 88 Antiteror Polri di rumahnya di kawasan Harapan Jaya, Kota Bekasi, Senin (14/8/2023).

DE ditangkap lantaran diduga mendukung ISIS, dan aktif melakukan propaganda.

foto-foto puluhan senjata api dan amunisi yang disita dari rumah karyawan BUMN di Bekasi, Senin (14/8/2023).
foto-foto puluhan senjata api dan amunisi yang disita dari rumah karyawan BUMN di Bekasi, Senin (14/8/2023). (ISTIMEWA)

Hasil penggeledahan di rumah DE, polisi menemukan puluhan pucuk senjata tajam hingga satu boks berisi amunisi peluru tajam.

Di sisi lain, Ketua RT setempat, Ichawanul Muslimin mengungkap sosok DE.

Rupanya DE sosok yang tertutup dan jarang bersosialisasi di lingkungan rumah.

"Sehari-hari yang saya tahu dia bekerja sebagai pegawai BUMN, di KAI," ucap Ketua RT.

Ichwanul menambahkan, DE tinggal di rumah tersebut bersama satu orang anak dan istrinya yang sedang hamil. 

Dia mengontrak rumah tersebut sejak enam bulan lalu, sehar-hari aktivitasnya tidak terlalu sering berinteraksi dengan warga setempat. 

"Jarang, jarang ngobrol hanya paling menyapa aja kalau pas ketemu mau berangkat kerja, kalau sampai ngobrol enggak pernah," terang Ichwanul.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

 

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved