Ibu Muda Dibunuh Suami di Cikarang
Motif Pembunuhan Mega Karena Ekonomi Diragukan Keluarga, Obrolan Terakhir Korban dan Nando Terkuak
Keluaga ragu motif Nando Kusuma Wardana (25) membunuh putrinya pada Kamis 7 September 2023 karena persoalan ekonomi. Obrolan terakhir pelaku terkuak
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM - Ibunda Mega Suryani Dewi, Linda ragu motif Nando Kusuma Wardana (25) membunuh putrinya pada Kamis 7 September 2023 karena persoalan ekonomi.
Linda tahu betul persoalan putrinya cekcok dengan Nando tak jauh soal mertua.
"Enggak mungkin (ekonomi), menurut saya biar saya ungkapin aja ya," ucap Linda dikutip dari YouTube Official iNews, Selasa (19/9/2023).
"Mega itu kalau berantem selalu gara-gara mertua, gara-gara ibunya, dia (korban) sering bilang 'Neng kalau berantem pasti gara-gara mamah (mertua)' itu bilang ke saya," imbuhnya.
Tak cuma Linda, kakak kandung Mega Suryani Dewi, Deden juga tak yakin motif pembunuhan adiknya karena permasalahan ekonomi.
"Enggak yakin, orang mereka enggak kekurangan, dua-duanya kerja," ucap Deden.
Obrolan Terakhir Mega dan Nando Terkuak
Pelaku pembunuhan Mega Suryani Dewi (24), Nando Kusuwa Wardana (25) mengungkap obrolan yang menjadi pemicu pertengkarannya dengan sang istri.
Obrolan tersebut terjadi saat Nando menjemput Mega Suryani Dewi dan kedua anaknya dari rumah ibunda korban, Linda.
Kala itu di perjalanan menuju kontrakannya di Cikarang Barat, Bekasi, Kamis (7/9/2023), Nando bercerita kepada Mega Suryani Dewi dirinya baru selesai ojek online sedari pagi sampai pukul 21:00 WIB.
Lalu Mega Suryani Dewi bertanya soal penghasilan yang didapatkan oleh Nando.
Nando menjawab, uang yang dihasilkannya hanya cukup untuk mengganti ban sepeda motornya.
"Di perjalanan ke rumah itu menanyakan hal tentang pendapatan 'gimana pendapatan cuma buat ganti ban aja' udah di situ diam tidak ada ngobrol lagi," aku Nando dikutip dari YouTube iNews, Rabu (20/9/2023).
Tiba di kontrakan cekcok antara Nando dan Mega Suryani Dewi tak bisa terhindarkan.
Salah seorang tetangga kontrakan Mega Suryani Dewi mengaku sempat mendengar teriakan korban.
"Gue capek bayar utang-utang lo," teriak Mega Suryani Dewi
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.