Detik-detik Petugas Dinsos Bergulat Tangkap Gelandangan yang Lempari Batu ke Pengendara di Ancol

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, PADEMANGAN - Petugas Pelayanan, Pengawasan, dan Perlindungan Sosial (P3S) Suku Dinas Sosial Jakarta Utara mengamankan seorang Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Jalan Gunung Sahari Raya, Pademangan, Jakarta Utara, Kamis (28/9/2023) petang kemarin.

Gelandangan tersebut diamankan karena meresahkan para pengendara yang melintas di sekitar wilayah tersebut.

Detik-detik penangkapan gelandangan tersebut pun diwarnai aksi kejar-kejaran.

Dalam video yang diterima TribunJakarta.com, awalnya gelandangan berambut gondrong yang membawa tas punggung itu mondar mandir di pinggir Jalan R. E. Martadinata.

Yang bersangkutan diduga telah melempari mobil-mobil yang melintas dengan batu, sehingga para pengendara pun melapor kepada petugas P3S yang bermarkas di Pospol Bintang Mas.

Awalnya, pria itu mencoba kabur ketika melihat kedatangan petugas dengan berjalan cepat menyeberangi Jalan R. E. Martadinata menuju ke Jalan Gunung Sahari.

Petugas pun tak mau kehilangan akal.

Dengan membagi peran, beberapa petugas P3S mendekati gelandangan tersebut dari dua arah berlawanan.

Ketika sudah cukup dekat, tanpa menunggu lama petugas langsung menubruk gelandangan yang sudah terkepung tersebut.

Pria itu lalu dibawa menggunakan motor menuju ke Pospol Bintang Mas untuk didata.

Dalam pemeriksaan awal, tidak ditemukan barang-barang berbahaya di dalam tas pria tersebut.

Pria itu juga tak memiliki kartu identitas dengan alasan telah hilang.

Namun, yang bersangkutan mengaku bernama Ade Sofyan, berusia 30 tahun, asal Cianjur, Jawa Barat.

Di sisi lain, saat ditanya perilakunya yang diduga mengganggu keteriban umum khususnya pengendara, pria tersebut membantah dengan jawaban tidak jelas.

Sementara itu, petugas P3S Sudinsos Jakarta Utara Daryono mengatakan, pria tersebut merupakan gelandangan tersebut sudah satu tahun berada di Jakarta.

"Dari Cianjur hampir setahun dia menggelandang di jalan-jalan dan tidur di pinggir jalan," kata Daryono saat dikonfirmasi, Jumat (29/9/2023).

Sebelum melakukan penangkapan, petugas menerima laporan dari pengendara yang resah melihat kelakuan Ade Sofyan yang tak cuma berteriak-teriak, tapi juga melempari batu.

Pria tersebut pun kini sudah dibawa ke panti sosial Dinsos DKI Jakarta di Cipayung, Jakarta Timur untuk didata dan dibina lebih lanjut.

"Ada laporan dari warga yang lagi mengendarai mobil, karena dia meresahkan dan mengganggu ketertiban pengendara di Jalan R. E. Martadinata jadi kita selamatkan untuk tidak mengganggu lagi," ucap Daryono.

"Sudah dirujuk ke panti milik Dinsos DKI Jakarta," katanya.

Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News