Viral di Media Sosial

Kesaksian Dian Usai Lihat Pria Loncat dari Tower di Kretek Bantul, Syok hingga Tubuh Gemetar

Dian, membenarkan bahwa ada seorang pria nekat mengakhiri hidup dengan melompat dari sebuah tower.

|
Tribunjogja.com/Neti Rukmana
Sejumlah masyarakat sedang mengerumuni lokasi bunuh diri di tower jaringan telekomunikasi tepat di Padukuhan Tegalsari, Kalurahan Donotirto, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, Selasa (3/10/2023). 

TRIBUNJAKARTA.COM, BANTUL - Dian, membenarkan bahwa ada seorang pria nekat mengakhiri hidup dengan melompat dari sebuah tower.

Warga Padukuhan Tegalsari tersebut kala itu sedang berada di sebuah rumah.

"Saya saat itu sedang di dalam rumah. Tiba-tiba ada orang teriak-teriak, saya kira itu pemilik rumah yang saya kontrak," katanya pada Selasa (3/9/2023) seperti dikutip dari TribunJogja.

Ia lalu keluar rumah untuk mengecek sumber suara itu.

Dian melihat sudah ada sekitar enam orang berkerumun di lokasi dan tengah membantu menangani seorang pria.

"Waktu saya keluar rumah, orang itu belum meninggal. Dia posisinya lagi di tower sambil berayun-ayun," ungkapnya.

"Terus, saya ngabarin ke tetangga saya untuk hubungi polisi. Tapi, polisi belum sampai tiba-tiba orang itu jatuh," sambung Dian.

Dian mengaku panik dan tak bisa berpikir panjang lantaran orang yang sebelum dilihatnya kini tergeletak tak berdaya.

Seketika sekujur tubuh Dian pun bergetar.

Namun, ia menguatkan diri untuk melihat kondisi korban.

"Pas jatuh kondisi dia masih hidup dan sempat ngeraung-raung kayak merintih kesakitan gitu. Enggak lama, orang itu diam. Saat dicek ternyata sudah meninggal dunia," bebernya.

Korban diketahui seorang laki-laki berinisial OA (26) nekat memanjat sebuah tower jaringan telekomunikasi di Padukuhan Tegalsari, Kalurahan Donotirto, Kapanewon Kretek, Bantul, Selasa (3/10/2023).

Pria tersebut kemudian melompat hingga akhirnya membuatnya meninggal dunia.

"Setelah itu, polisi pada datang dan enggak tahu ngapain di sana (tempat kejadian perkara). Setelah itu, katanya mereka bawa korban ke rumah sakit," sambung dia.

Saat disinggung mengenai identitas korban, Dian menyampaikan bahwa yang bersangkutan diduga memiliki gangguan jiwa.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved