Viral di media sosial

Pilu, Lansia Ini Jualan Cobek Keliling Bogor Sampai Sesak Nafas, Padahal Untungnya Cuma Rp 5 ribu

Lansia asal Cianjur ini harus jualan cobek keliling meski usianya lebih dari 60 tahun, padahal keuntungannya cuma Rp 5 ribu.

Tangkapan layar Tiktok @zaraaleshaaa
Penjual cobek di Bogor usianya sudah lebih dari 60 tahun. 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Pilunya nasib lansia asal Cianjur yang satu ini.

Sudah berusia lebih dari 60 tahun, tapi masih harus berjuang sekuat tenaga mencari uang untuk sekadar makan sehari-hari.

Tubuhnya yang sudah mulai renta, ia dipaksakan menahan beban yang berat dengan berjualan cobek keliling.

Lansia ini bernama Endang, ia biasa berjualan cobek dengan cara dipikul di kota Bogor.

Sebuah akun Tiktok bernama @zaraaleshaaa, membagikan potret Endang saat berjualan di Bogor.

Awalnya, Tiktokers bernama Zara berniat untuk membeli dagangan Endang.

Lalu Endang yang sedang berjalan memikul dagangannya itu sontak berhenti dengan semangat.

"Ini berapa?," tanya Zara kepada Endang.

"Ulekannya Rp 80 teh, murah aja," jawabnya.

Dalam video tersebut, tampak raut wajah Endang yang sudah mulai lelah.

Endang harus menahan beratnya menjual cobek keliling walau usianya sudah lebih dari 60 tahun
Endang harus menahan beratnya menjual cobek keliling walau usianya sudah lebih dari 60 tahun (Tangkapan layar Tiktok @zaraaleshaaa)

Bahkan, nafasnya juga terengah-engah akibat lelah memikul cobek dari satu tempat ke tempat lainnya.

Hal ini pun menuai banyak simpati dari warganet.

"kak tolong sering temuin bapaknya, kasian berat banget itu sampe ngos-ngosan nafasnya yaallah," tulis komentar akun Tiktok @cut.

"ya Allah, bapaknya ngos-ngosan," tulis @tokofidia15.

"ga tega lihatnya ngos-ngosan bngt,serasa nafas mo putus," bunyi komentar @onyitwity.

Endang mengakui bahwa berjualan cobek keliling benar-benar menguras tenaga.

Walau begitu, keuntungan yang ia dapat tidak besar.

Perjuangannya bukan untuk membeli emas atau harta benda lainnya, mampu membeli beras untuk makan sehari-hari saja rasanya sudah benar-benar disyukuri Endang.

Kata Endang, ia hanya menjual dagangan milik orang lain. Meski nafasnya sampai terengah-engah, ia cuma dapat keuntungan Rp 5 ribu saja.

Jika cobek laku terjual, maka ada uang setoran yang bisa ia beri kepada pemilik dagangan.

"Kalau laku ya setor, kalau gak laku mah engga," kata Endang bercerita.

"Habis berat juga gimana neng lah. Pertama udah tua, kedua juga orang bodoh," ungkapnya.

Alih-alih membeli cobek seharga Rp 80 ribu, Tiktokers Zara itu tiba-tiba memberikan beberapa lembar uang Rp 50 ribuan kepada Endang.

Ia pun sontak tersenyum dan berkali-kali mengucap terimakasih.

"Biar neng sehat, panjang umur, selamat dunia akhirat ya neng. Namanya juga orang susah, buat beli beras sehari-hari juga," kata Endang.

Baca artikel menarik lainnya di Google News.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved