Pilpres 2024

Gibran Maju Pilpres, Langkah Putra Sulung Jokowi Dinilai Jadi Solusi Kemajuan Anak Muda

Pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres di Pilpres 2024 terus menjadi perbincangan.

Instgaram @prabowo
Prabowo-Gibran di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu (25/10/2023). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM - Pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres di Pilpres 2024 terus menjadi perbincangan.

Oleh para pendukungnya, majunya putra sulung Presiden Joko Widodo itu sebagai simbol keterwakilan generasi muda dibutuhkan saat ini.

Sebab, jumlah pemilih muda pada Pemilu 2024 mendatang mencapai 60 persen dan disebut akan menjadi penentu kemenangan.

Sekretaris Jenderal Jaringan Nasional Go Gibran Azwar Muhammad mengatakan, Gibran merupakan representasi anak muda yang dinilai bisa menjawab semua kebutuhan generasi muda.

Sebab, ia melihat anak muda saat ini sudah sangat jauh berbeda perkembangan maupun transformasi kehidupannya.

"Cita-cita anak-anak muda dulu ingin jadi presiden, insinyur, dokter. Nah kalau sekarang ada yang mau jadi youtuber, konten creator. Ini harus dijawab oleh para capres-cawapres.

Zaman sudah berubah sekarang. Nah, yang mampu menjawabnya ada pada Mas Gibran. Sosok anak muda yang benar-benar muda," kata Azwar dalam diskusi publik di kawasan Tebet Jakarta Selatan, Kamis (9/11/2023).

Azwar menerangkan, anak-anak muda saat ini harus diberi ruang yang bagus untuk mereka berkembang.

Apalagi, Indonesia selalu disebut akan mengalami bonus demografi hingga 2045.

"Masak anak-anak muda ini mau dicekokin politik hanya kepentingan orang-orang tua, kan enggak mungkin. Harus ada cara baru untuk anak-anak muda ini," katanya.

Menurutnya, pengalaman Gibran yang dianggap cukup berhasil meski baru dua tahun memimpin Solo sudah cukup menjadi portofolio untuk membuatnya naik ke level nasional.

"Sekaligus melanjutkan pembangunan Pak Jokowi untuk menuju Indonesia Emas," kata dia.

Politisi Partai Golkar, Adi Baiquni membenarkan bahwa saat ini memang masanya anak muda yang memegang kepemimpinan.

"Nah, Mas Gibran ini simbol anak muda untuk di eksekutif. Pengalaman ada, intelektual ada.

Untuk itu, di 2024  anak muda harus mengkonsolidasikan dirinya untuk turut serta berpartisipasi pada Pemilu. Tingkat partisipasi harus lebih maksimal," kata Adi.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved