Viral di Media Sosial

Terungkap Sosok Kurir Paket Tak Gentar Pasang Bendera Palestina Meski Ribut dengan Satpam Apartemen

Tentara Juantoro (28) yang viral setelah berseteru dengan satpam Apartemen Spring Lake Summarecon Bekasi merupakan pendukung perjuangan Palestina.

|
Yusuf Bachtiar/TribunJakarta.com
Tentara Juantoro (28) kurir paket yang memasang bendera Palestina di kendaraan kerjanya, dia sempat berseteru dengan Satpam Apartemen Spring Lake Summarecon Bekasi lantaran diminta dicopot. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI UTARA - Tentara Juantoro (28), sosok kurir paket yang viral setelah berseteru dengan satpam Apartemen Spring Lake Summarecon Bekasi merupakan pendukung perjuangan Palestina

TribunJakarta.com berhasil menemui Tentara di Jalan Bulevar Selatan, Kawasan Summarecon Bekasi pada Kamis (9/11/2023). 

Di lokasi tersebut, Tentara diundang untuk melakukan mediasi dengan satpam yang sempat melarangnya memasang bendera Palestina di kendaraan boks motor saat mengantar paket. 

Tentara mengatakan, tujuannya memasang bendera tidak ada alasan apapun selain ingin menunjukkan dukungan serta simpati terhadap korban penindasan di Palestina

"Ya saya mau nunjukin dukungan dan rasa kemanusiaan saya aja (alasan memasang bendera)," kata Tentara. 

Dia mengaku, merupakan pendukung kemerdekaan rakyat Palestina. Bahkan dia menamai anaknya dengan nama Al-Aqsa. 

"Anak kedua saya, saya namain Al-Aqsa," jelasnya. 

Peristiwa pencopotan bendera Palestina bermula pada Rabu (8/11/2023) sekira pukul 15.00 WIB di Kompleks Apartemen Spring Lake Summarecon Bekasi

Tentara merupakan kurir di perusahaan jasa pengiriman, dia biasa mengirim paket di sekitar kawasan Bekasi Utara tepatnya di Summarecon Bekasi

Bendera Palestina dipasang tepat di sebelah kanan kabin kemudi motor boks roda tiga, kendaraan tersebut biasa dipakai untuk mengirim barang. 

"Baru satu minggu sih (dipasang), makanya saya udah sekitar tujuh hari ngirim di apartemen baru kemarin doang diprotes kaya gitu," jelasnya. 

Selama kurang lebih sepekan memasang bendera Palestina, tidak ada pihak yang memprotes termasuk perusahaannya tempat dia bekerja. 

"Saya juga ngirim ke mal gak ada yg protes dan ngirim ke ruko juga gak ada yang protes," terang Tentara. 

Usai insiden tersebut, ayah lima orang anak ini akan tetap memasang bendera Palestina di kendaraan boks motor pengantar paket yang dia gunakan. 

"Terus akan saya pasang sampai Palestina Merdeka," tegas dia. 

Satpam minta maaf

Satpam di Apartemen Spring Lake, Kawasan Summarecon Bekasi akhirnya meminta maaf atas sikapnya kepada seorang pengendara motor.

Satpam bernama Noceh itu mengaku bersalah karena ribut dengan seorang pengendara motor lantaran memaksanya mencopot bendera Palestina.

Dalam pengakuannya, Noceh meminta maaf karena tindakannya melukai hati umat Islam.

"Saya yang bertandantangan di bawah ini bernama Noceh, alamat di Jakarta Timur pekerjaan sekuriti menyatakan permohonan maaf atas kejadian yang telah tersebar dan melukai hati umat Islam dan masyarakat Bekasi,"

"Dengan kejadian tersebut saya mohon maaf dan tidak akan mengulanginya," kata Noceh dikutip dari video yang diunggah akun Instagram lensa_berita_jakarta, Kamis (9/11/2023).

Mulanya Noceh viral karena memarahi pengendara motor yang pasang bendera Palestina di kendaraannya.

"Kenapa emang kalau saya pasang, urusannya apa saya merugikan gak," kata pengendara sambil merekam video. 

Noceh merasa makin kesal karena peristiwa itu direkam si pengendara motor.

Noceh bahkan sempat berusaha merampas ponsel milik sang pengendara.

Setelah video itu viral, sejumalh massa dari berbagai kelompok masyarakat mendatangi kawasan Summarecon Bekasi.

Pantauan TribunJakarta.com, massa berkumpul di sebuah kafe di Jalan Bulevar Selatan, Summarecon Bekasi.

Di dalam kafe, berlangsung mediasi antara pihak manajemen kawasan, oknum satpam dan pengendara yang memasang bendera Palestina di motor miliknya. 

Selama proses mediasi, ratusan massa dikawal personel kepolisian, Satpol PP, serta petugas keamanan kawasan. 

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved